Sampah yang dikumpulkan di Pantai Telaga Waja saat Beach Clean Up, Sabtu (28/1). (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Beach Clean Up dilakukan di Pantai Telaga Waja, Tanjung Benoa, Sabtu (28/1). Sebanyak 1,8 ton sampah laut berhasil terkumpul dari aksi yang digelar Seasoldier Bali dan Acer ini.

Project Coordinator Seasoldier Bali, Mega Prima mengatakan, selain bersih sampah laut, digelar juga pelatihan pembuatan ecobrick dari sampah plastik. Nantinya, ecobrick dapat digunakan sebagai material dasar dalam memproduksi barang.

Baca juga:  APBD Badung 2021 Ditarget Rp 3,8 T Lebih, Jajaran DPRD Apresiasi Pjs. Bupati Badung

Mulai dari pembuatan furnitur, perabotan indoor, hingga material pembentuk sebuah bangunan, misalnya dinding sebuah ruang. Meskipun bentuknya sederhana, ecobrick dapat menjadi material substitusi bangunan, seperti batu bata merah atau batako.

Mega mengutarakan edukasi kepada generasi muda untuk meminimalkan penggunaan sampah plastik terus dilakukan. Selain mengurangi penggunaan plastik, juga diberikan edukasi mengolah plastik menjadi ecobrick.

Sementara itu, Consumer Marketing Manager Acer Indonesia, Anandita Puspitasari mengatakan sebagai perusahaan teknologi, pihaknya juga ingin ikut berkontribusi dalam pelestarian lingkungan. Lewat gerakan #SayangBumi yang telah berlangsung satu tahun dilakukan sejumlah aksi pelestarian lingkungan.

Baca juga:  Bergerak Atasi Stunting, PAKIS Karangasem Dorong lewat ”Pararem” Tabanan dan Denpasar Tekankan Kolaborasi

Ia juga mengatakan gerakan ini termasuk memproduksi laptop ramah lingkungan. Dalam aksi ini, pihaknya berkolaborasi dengan berbagai elemen, seperti yayasan, influencer, komunitas yang memiliki value yang sama-sama berkontribusi untuk pelestarian lingkungan. Pada Desember tahun lalu, juga dilaksanakan aksi serupa di Tanjung Pasir, Banten dan mengumpulkan sampah dari pantai 500 kg. (Citta Maya/balipost)

BAGIKAN