Petugas melakukan pemulasaran jenazah pasien COVID-19. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan korban jiwa akibat COVID-19 di Bali masih dilaporkan pada Kamis (18/8). Di hari ke-25 berturut-turut laporkan korban jiwa, jumlahnya lebih rendah dari sehari sebelumnya 7 orang.

Korban jiwa bertambah 2 orang dari Buleleng dan Badung. Kumulatif korban jiwa sebanyak 4.673 orang. Rinciannya 4.667 WNI dan 6 WNA.

Sementara itu, kasus baru kembali ke 2 digit. Jumlahnya mencapai sembilan puluhan orang.

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, tambahan kasus mencapai 97 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 165.111 orang.

Baca juga:  Sambut Hari Kemerdekaan RI, Pemasangan Bendera Diimbau Sebulan Penuh

Dilihat dari data, WNA mencatatkan tambahan dua digit. Terdapat 23 WNA terkonfirmasi COVID-19 pada hari ini turun dibandingkan dengan sehari sebelumnya yang mencapai 24 orang.

Sisanya 74 orang merupakan WNI. Rinciannya ber-KTP Bali 45 orang, KTP luar Bali 15 orang, dan kasus luar Bali 14 orang.

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung. Jumlahnya mencapai 34 orang. Posisi kedua adalah Denpasar dengan jumlah tambahan mencapai 26 kasus dan peringkat tiga dipegang Tabanan 11 orang.

Baca juga:  Pariwisata agar Berpihak Rakyat

Sementara itu, enam kabupaten juga melaporkan kasus baru. Rinciannya Gianyar 10 orang, Jembrana 5 orang, Bangli 4 orang, Klungkung dan Karangasem masing-masing 3 orang, dan Bangli 1 orang.

Tambahan pasien sembuh lebih banyak dibandingkan kasus harian. Jumlahnya ada di dua ratusan orang.

Pada hari ini ada tambahan pasien sembuh sebanyak 234 orang. Sebanyak 159.199 sudah dinyatakan sembuh.

Badung menjadi wilayah terbanyak melaporkan tambahan pasien sembuh berjumlah 109 orang. Sementara itu, Denpasar 33 orang, Tabanan 26 orang, Gianyar 18 orang, Buleleng 17 orang, Jembrana 12 orang, Karangasem 11 orang, Bangli 6 orang, dan Klungkung 2 orang.

Baca juga:  Setelah 3 Bulan, COVID-19 Kembali ke Selandia Baru dan Sebabkan Penundaan Pemilu

Jumlah kasus aktif mencapai 1.239 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *