Ilustrasi. (BP/Suarsana)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Selasa (22/3), tambahan kasus COVID-19 di Bali menunjukkan kenaikan bila dibandingkan dua hari berturut-turut sebelumnya. Jumlahnya masih di dua digit.

Sementara itu, pasien sembuh yang dicatatkan Bali masih lebih banyak dari kasus COVID-19 baru. Jumlah tambahannya mencapai seratusan orang.

Kabar baik lainnya, korban jiwa COVID-19 juga masih mengalami penurunan. Jauh lebih sedikit dibandingkan sehari sebelumnya yang tercatat sebanyak 5 orang.

Baca juga:  Lalin Macet Total, Badung Bakal Tata Kawasan Wisata Tibubeneng-Canggu

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jumlah tambahan korban jiwa pada hari ini kembali tercatat 1 orang. Kali ini dari Jembrana. Kumulatif sebanyak 4.536 orang. Rinciannya 4.530 WNI dan 6 WNA.

Kasus baru bertambah sebanyak 76 orang. Kumulatifnya menjadi 155.755 orang.

Sebanyak 8 kabupaten/kota melaporkan tambahan kasus COVID-19. Terbanyak dilaporkan Badung 39 orang. Disusul Denpasar 12 orang. Sisanya 6 kabupaten melaporkan kasus di bawah 10 orang. Rinciannya Jembrana 8 orang, Gianyar dan Bangli sama-sama 5 orang, Tabanan 3 orang, Karangasem dan Buleleng sama-sama 2 orang. Hanya Klungkung nihil tambahan kasus.

Baca juga:  8 Aktivitas di Bali, Dijamin Hujan Tak Jadi Halangan Berlibur

Sementara itu, pasien sembuh bertambah 108 orang. Total pasien COVID-19 yang sudah sembuh mencapai  150.338 orang.

Tiga besarnya adalah Badung 45 orang, Denpasar 39 orang, dan Gianyar 8 orang. Lima kabupaten lainnya, yakni Buleleng 7 orang, Tabanan 4 orang, Bangli dan Jembrana sama-sama 2 orang, dan Karangasem 1 orang. Klungkung juga nihil tambahan pasien sembuh.

Jumlah kasus aktif sebanyak 881 orang. Saat ini, menurut Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isoter di seluruh kabupaten/kota.
Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Tujuh Banjar Usung Bade dan Lembu Palebon Cok Budi Suryawan
BAGIKAN