Bersihkan Puing – Petugas dari Polres Jembrana dan Polsek Negara, Kamis (20/1) kemarin membersihkan puing bangunan rumah semi permanen milik warga Pebuahan yang ambruk akibat angin kencang. (BP/Olo)

NEGARA, BALIPOST.com – Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan satu rumah warga di Banjar Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, roboh, Rabu (19/1) petang. Rumah semi permanen yang ditempati Muhjen ini roboh rata dengan tanah. Sejumlah barang yang berada di dalam rumah termasuk sepeda motor, tertimpa reruntuhan rumah.

Pemilik rumah, Muhjen, mengaku rumah ambruk pada Rabu petang sekitar pukul 18.00 Wita. Saat itu terdengar hembusan angin kencang dari arah Selatan (laut) hingga menerjang rumahnya. Ia yang saat itu berada di dalam rumah mulai khawatir, karena terdengar suara retakan dari bagian pilar rumah dan kemudian keluar. Tak berselang lama setelah keluar, rumahnya ambruk. “Angin kencang dari arah sana (selatan), terdengar suara gemuruh dari pohon. Lalu saya keluar dan tiba-tiba rumah ambruk,” kata Muhjen. Saat itu, dirinya sendiri berada di rumah. Sedangkan keluarga lainnya berada di tempat lain.

Baca juga:  Polisi Amankan Pasangan Pembuang Orok di Pantai Pebuahan

Hingga Kamis (10/1) pagi, sejumlah petugas dari Polsek Negara bersama Satuan Sabhara Polres Jembrana membantu membongkar puing bangunan rumah yang ambruk tersebut dan membersihkannya. Sejumlah barang yang sebelumnya tertimpa dipindahkan ke tempat yang lebih aman. Kapolsek Negara, Kompol I Gusti Made Sudarma Putra yang ikut langsung dalam pembersihan itu sengaja mengerahkan personilnya untuk membantu warga yang terkena musibah tersebut.

Begitu menerima laporan dari Bhabinkamtibmas dan dilakukan pengecekan, petugas berupaya membantu warga dengan membersihkan sisa bangunan roboh. Petugas juga menyerahkan bantuan sembako bagi korban yang rumahnya roboh tersebut. “Ini upaya kami membantu langsung kepada masyarakat yang tertimpa musibah. Sejalan dengan program Polres Jembrana, Purnama atau Punia Rejeki Bantu Masyarakat. Bentuk keprihatinan kami memberikan bantuan paling tidak dapat meringankan beban warga yang tertimpa musibah,” kata Kapolsek.

Baca juga:  Warga Pemilik Lahan Belum Sepakat Soal Pembebasan Lahan

Adanya musibah yang dialami warga ini, Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, juga menyampaikan keprihatinannya. Karena itu, petugas di lapangan diharapkan sigap dan Polres Jembrana siap membantu meringankan beban warga yang tertimpa musibah ini. “salah satunya dengan membantu membersihkan sisa-sisa bangunan dan memberikan sembako.” ucap Kapolres. (Surya Dharma/Balipost)

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *