Pangdam IX/ Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak dan Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra. (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Puluhan armada milik TNI, Polri, BPBD, dan Dinas Kesehatan disiagakan untuk penjemputan pasien COVID-19 yang masih melakukan isolasi mandiri di rumah. Kendaraan dan personel telah disiagakan melalui apel gabungan, Sabtu (14/8) di Lapangan Puputan Margarana, Denpasar.

Apel itu dipantau langsung Pangdam IX/ Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak bersama Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra. “Yang kita lakukan adalah tracing sebaik-baiknya dan isolasi terpusat. Kita tahu sendiri, masalah COVID-19 ini berpacu setiap detik. Kita tidak mau membuat rencana panjang-panjang, hari ini juga dengan instansi terkait melaksanakan penjemputan,” paparnya.

Baca juga:  Kematian Pasien COVID-19 di Indonesia 8 Persen dari Jumlah Kasus

Pangdam menerangkan, penjemputan ini merupakan tindak lanjut dari evaluasi yang ditekankan Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Invetasi Luhut Binsar Panjaitan. Kata dia, sebanyak 8.000 penduduk Bali masih menjalani isolasi mandiri.

Saat penjemputan, pasien akan diedukasi tentang pentingnya isolasi terpusat dalam mencegah penularan Covid-19. “Di isoter itu disediakan obat, diberi makan dan istirahat. Kalau di rumah belum tentu dapat obat,” terangnya.

Baca juga:  Dua Zona Merah di Bali Ini, Sudah 8 Hari Catat Kematian COVID-19

Dia mengajak semua pihak dapat berkontribusi dengan mendukung program isoter ini. Program ini menurutnya sangat berpengaruh terhadap pemulihan ekonomi Bali yang hidup dari pariwisata.

Sebab menurutnya, bila kasus di Bali naik, maka turis akan enggan datang ke Bali.

Hal serupa diungkapkan Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra …
Baca selengkapnya di media partner DENPOST.id

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *