Kegiatan vaksinasi di Kecamatan Selemadeg Timur juga dapat atensi pihak kepolisian. (BP/Ist)

TABANAN, BALIPOST.com – Percepatan vaksinasi dinilai mampu menekan pertambahan kasus baru positif Covid-19. Beberapa hari terakhir di kabupaten Tabanan sesuai data yang dirilis Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, pertambahan kasus baru terus melambat. Minggu (6/6) Tabanan melaporkan hanya satu kasus baru Covid-19, dan enam orang pasien sembuh.

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tabanan, I Gede Susila mengatakan, selama beberapa hari belakangan ini, kasus baru Covid-19 terus berada diangka satu digit. Tentunya ini merupakan kabar baik dan berharap kabupaten Tabanan nantinya bisa segera jadi zona hijau. Dikatakan Susila, ini tidak terlepas dari dukungan dan semangat gotong royong semua pihak baik itu Satgas kabupaten sampai dengan tingkat kecamatan, Desa bahkan sampai tingkat banjar. Tentunya meski sudah mengalami penurunan kasus, Susila yang juga Sekda Tabanan ini tetap menekankan pada masyarakat Tabanan untuk tidak ‘kendor’ menerapkan protokol kesehatan baik dirumah maupun dilingkungan kerja ataupun ditiap kegiatan adat dan keagamaan.

Baca juga:  Pandemi COVID-19, Peminat Pelatihan LLK Membludak

Susila mengatakan, pergerakan virus tidak dapat dilihat, maka harus tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) untuk hidup berdampingan dengan Covid-19. “Prokes wajib terus dilakukan disamping pemerintah saat ini gencar melakukan perluasan sasaran vaksinasi untuk bisa menjangkau minimal 70 persen dari total jumlah penduduk yang ada,” terangnya.

Pejabat asal Desa Sesandan, Tabanan inipun mengimbau masyarakat yang sudah divaksinasi Covid-19 untuk tetap mematuhi prokes, karena vaksin bukan berarti 100 persen bebas Covid-19. Tetap ada kemungkinan terinfeksi ringan meski sudah divaksin.

Baca juga:  Bali Usulkan Tambahan Belasan Negara Berlakukan VoA

Susila juga menambahkan saat ini tercatat ada 19 warga Tabanan yang masih menjalani isolasi mandiri dan tentunya mereka tetap mendapatkan pengawasan oleh Satgas Gotong Royong ditingkat desa dan banjar.

Di kabupaten Tabanan sendiri, Covid-19 telah menginfeksi 4.750 orang, dengan 196 pasien meninggal dunia yang dominan karena lansia dan penyakit penyerta (komorbid). Dan total dari kasus Covid-19, 4.515 orang dinyatakan sembuh. (Puspawati/Balipost)

Baca juga:  31 Kasus Transmisi Lokal Baru, 50 Persennya Ada di Satu Daerah
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *