Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Tabanan I Putu Dian Setiawan. (BP/bit)

TABANAN, BALIPOST.com – Tambahan kasus COVID-19 di wilayah kabupaten Tabanan masih dilaporkan Satuan Tugas Penanganan (Satgas) COVID-19 Kabupaten Tabanan. Juga terdapat tambahan korban jiwa.

Per Senin (5/10) sore tercatat ada empat kasus terkonfirmasi positif baru. Begitupun, adapula kabar duka, satu orang pasien positif dilaporkan meninggal setelah sebelumnya sempat menjalani perawatan di  UPTD RS Nyitdah.

Koordinator Bidang Komunikasi Publik yang juga Kepala Diskominfo Tabanan Putu Dian Setiawan saat dikonfirmasi mengatakan, pasien meninggal adalah seorang laki-laki usia 62 tahun. Pasien berasal dari Kecamatan Kediri.

Baca juga:  Tabanan Siapkan Tempat Isolasi Terpadu OTGR

Sebelumnya pasien sempat menjalani perawatan beberapa hari di UPTD RS Nyitdah. Dengan penambahan ini, total jumlah pasien positif meninggal di Tabanan sebanyak 26 orang dari total akumulasi kasus positif sebanyak 635.

“Astungkara, jumlah kasus terkonfirmasi positif yang dilaporkan hari ini mulai ada penurunan, dan tentunya kami berharap tidak ada lagi tambahan kasus yang sangat tinggi seiring dengan gencarnya giat pendisiplinan masyarakat sesuai dengan penerapan Perbup nomor 44 tahun 2020, dan kesadaran masyarakat sendiri dalam menjalankan anjuran pemerintah terkait dengan protokol kesehatan,” ucapnya.

Baca juga:  Kasus Transmisi Lokal, Tabanan Ungkap Klasternya

Dian Setiawan menambahkan, meski angka penambahan kasus kali ini sudah mengalami penurunan yang cukup drastis, masyarakat diharapkan tidak kendor melakukan protokol kesehatan dan menjaga kesehatan. Apalagi cuaca saat ini, memicu munculnya penyakit lainnya seperti demam berdarah. “Tetap jaga kesehatan, jaga imunitas tubuh, berpikir positif dan disiplin protokol kesehatan,” pintanya.

Sementara untuk empat pasien terkonfirmasi positif baru kali ini, tiga diantaranya karyawan swasta dan satu orang lagi PNS. Mereka berasal dari tiga kecamatan yakni Tabanan, Kediri dan Kerambitan. “Dua pasien terkonfirmasi dari hasil tracing kontak erat dengan pasien positif sebelumnya, satu orang dari status suspect menjadi konfirmasi dan satu pasien lagi diketahui dari hasil swab tes usai melakukan perjalanan,” terangnya.

Baca juga:  Desa Adat Jimbaran Gelar “Mapajar” Setiap 15 Hari Sekali

Sedangkan untuk pasien yang dinyatakan sembuh terus mengalami peningkatan. Hari ini ada 7 orang telah rampung menjalani masa perawatan dan isolasi, baik di rumah sakit rujukan COVID maupun di penginapan yang disediakan oleh Provinsi Bali. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *