Kegiatan pendisiplinan masyarakat di sejumlah lokasi. (BP/Bit)

TABANAN, BALIPOST.com – Guna menekan angka lonjakan kasus transmisi lokal di wilayah Kabupaten Tabanan, jajaran TNI/Polri bersama Satpol PP Tabanan dan instansi terkait lainnya kian masif mengawasi pendisiplinan masyarakat dalam pelaksanaan protokol kesehatan. Kegiatan yang juga dalam rangka adaptasi kebiasaan baru ini juga diselipkan pembinaan dan himbauan pada masyarakat agar senantiasa mengikuti anjuran pemerintah terkait protokol kesehatan (prokes) seperti selalu pakai masker, sering cuci tangan pakai sabun atau hands sanitizer, jaga jarak (physical distancing) dan menghindari kerumunan.

Seperti Jumat (21/8), digelar patroli gabungan antara TNI dari Kodim 1619/Tabanan, Polres Tabanan dan Satpol PP Tabanan dipimpin Perwira Seksi Operasi (Pasiops) Kodim Tabanan Kapten Inf Putu Sumarnia dan dari Polres dipimpin Kanit Dalmas Polres Tabanan Ipda Ardana dengan kekuatan Kodim 1619/Tabanan 7 orang personel, Polres Tabanan 6 orang dan Satpol PP sebanyak 5 orang personel.

Baca juga:  Kenormalan Baru di Sekolah

Pimpinan tim patroli Kapten Inf Putu Sumarnia seijin Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto mengatakan kegiatan patroli gabungan ini digelar dalam rangka pendisiplinan masyarakat secara terus menerus agar terhindar dari penyebaran COVID-19. Hal ini dilakukan karena disinyalir masih ada saja warga yang masih belum disiplin menerapkan protokol kesehatan sehingga perlu diingatkan.

Patroli kali ini menyasar tempat-tempat yang dianggap rawan terhadap penyebaran virus covid-19 seperti Sarana Fasilitas Umum, Obyek Wisata, Pasar, Supermarket dan tempat keramaian lainnya. “Untuk hari ini kita disiplinkan warga di Lapangan Alit Saputra Tabanan, pengunjung atau wisatawan di DTW Tanah Lot lanjut ke penjual dan pembeli di Pasar Desa Adat Beraban kemudian kita himbau juga pengunjung di supermarket dan juga pasar Dauh Pala,” terangnya.

Baca juga:  Dari Rencana "Groundbreaking" Pelabuhan di Nusa Penida hingga Kebakaran Dekat Lapas Kerobokan

Hasilnya, masih dijumpai beberapa warga yang tidak memakai masker dengan alasan lupa atau buru-buru dan ada juga yang memakai masker namun dipasang di dagu. “Kita juga sampaikan pesan dan himbauan kepada pelaku wisata di DTW Tanah Lot agar ikut serta secara bersama-sama menjaga agar wilayah Tabanan tetap terlindung dan aman dari COVID -19 dengan tidak bosan-bosan mensosialisasikan dan menerapkan protokol kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat karena telah terbukti dapat mengurangi risiko penyebaran COVID-19 selama ini,” tuturnya. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  3M, 3T dan Vaksinasi, Pilar Pengendalian Pandemi
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *