Tangkapan layar peta sebaran COVID-19 di Bali. (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Jumat (31/7), kembali ada dua kabupaten yang melaporkan nihil kasus COVID-19 baru. Sementara untuk jenis penularannya ada dua, yaitu transmisi lokal 46 orang dan pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN) 1 orang.

Dengan adanya tambahan 46 kasus transmisi lokal, kumulatifnya mencapai 3.016 orang (88,5 persen).

Selain itu, dari total 3.407 kasus yang ditangani Bali, PPDN mencapai 85 orang (2,5 persen) dan PPLN sebanyak 306 orang (9 persen).

Ada 2 kabupaten yang nihil tambahan warga terjangkit, yakni Buleleng dan Jembrana. Untuk sebaran kasus baru, tiga kabupaten/kota yang terbanyak melaporkan tambahan warga terjangkit adalah Denpasar sebanyak 19 orang, Karangasem 7 orang, dan Gianyar 5 orang.

Baca juga:  Kembali, Korban Jiwa COVID-19 Bali Bertambah

Sedangkan 4 kabupaten lainnya, yaitu Tabanan 5 orang (transmisi lokal 4 dan PPDN 1 orang), Badung, dan Bangli sama-sama melaporkan 4 kasus baru, kemudian Klungkung mencatatkan tambahan 3 kasus.

Untuk kasus sembuh, terjadi penambahan 88 orang sehingga kumulatif pasien sembuh menjadi 2.876 orang. Ada satu kabupaten yang tidak ada tambahan kasus sembuh, yaitu Buleleng.

Tambahan kasus sembuh terbanyak, seperti biasanya berasal dari Denpasar. Kali ini tercatat 36 pasien sudah sembuh.

Di posisi selanjutnya adalah Gianyar dengan 14 pasien sembuh, kemudian Klungkung 11 orang.

Baca juga:  Hasil Swab 3 Karyawan Toko Bangunan di Gianyar Positif COVID-19, Ini Riwayatnya

Bangli dan Badung sama-sama mencatatkan 10 orang sembuh. Sedangkan sisa pasien sembuh ada di Karangasem 4 orang, Jembrana 2 orang, dan Tabanan 1 orang.

Kasus aktif masih terdapat 483 orang. Tiga besar kabupaten/kota yang masih tinggi kasus aktifnya adalah Denpasar 171 orang, Badung 80 orang, dan Karangasem 73 orang.

Selain itu, terdapat tiga kabupaten yang kasus aktifnya masih mencapai puluhan orang, yakni Gianyar 62 orang, Klungkung 35 orang, dan Bangli 28 orang.

Satu kabupaten masih mencatatkan kasus belasan orang. Yakni, Buleleng dengan jumlah kasus aktif 19 orang.

Baca juga:  Jangan Semua Pungutan Dianggap Liar

Ada satu kabupaten yang mencatatkan kasus sebanyak 10 orang yakni Tabanan. Sedangkan Jembrana, kasus aktifnya paling sedikit, yakni 4 orang. Selain itu, masih terdapat 1 WNA dirawat.

Kasus meninggal masih berjumlah 48 orang. Rinciannya 46 WNI dan 2 WNA.

Terdapat tiga besar yang paling banyak mencatatkan kasus kematian yaitu Denpasar 14 orang, Badung 12 orang, dan Karangasem 7 orang.

Sementara itu, Gianyar melaporkan kasus meninggal sebanyak 6 orang.

Selain itu, ada tiga kabupaten yang sama-sama mencatatkan 2 warganya meninggal karena COVID-19. Yaitu Tabanan, Buleleng, dan Bangli.

Sedangkan Klungkung mencatatkan 1 orang meninggal. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *