Kapal bersandar di Pelabuhan Gilimanuk. (BP/dok)

NEGARA, BALIPOST.com – Arus orang yang ke luar Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk sejak Selasa (28/7) sore meningkat. Warga yang ke luar Bali didominasi pemotor.

Dari informasi, dibandingkan dengan situasi normal ada peningkatan sekitar 10 hingga 20 persen. Melonjaknya warga yang keluar Bali ini diprediksi terkait dengan Hari Raya Idul Adha yang jatuh dua hari lagi, Jumat (31/7).

Selain pemeriksaan surat-surat kendaraan, sesuai protap penanggulangan COVID-19, seluruh orang yang melakukan perjalanan ke luar masuk Bali, wajib melengkapi rapid test.

Baca juga:  Pembunuh Buruh Proyek Ditangkap

Kapolsek Gilimanuk, Kompol Gusti Nyoman Sudarsana dikonfirmasi, Rabu (29/7), membenarkan adanya kenaikan arus kendaraan yang ke luar Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk. Dari pemeriksaan di pintu masuk Pelabuhan arus orang yang ke luar Bali didominasi kendaraan roda dua. “Ada kenaikan sekitar 10 persen dibanding hari biasa. Ini terkait hari Raya Idul Adha banyak yang pulang ke kampung halaman,” ujar Kapolsek.

Meskipun ada peningkatan, namun sesuai prokes bagi para pelaku perjalanan wajib melengkapi rapid test dengan hasil nonreaktif. “Tetap wajib harus dipenuhi. Kalau tidak itu dilengkapi tidak dilayani tiket penyeberangan dari ASDP,” tambahnya.

Baca juga:  Nilai Budaya Terkikis Picu Individualis

Bila ada penumpang yang tidak melengkapi rapid test, menurutnya, telah disediakan klinik untuk pelayanan rapid test di pelabuhan. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *