Petugas menaruh spesimen swab yang akan dites PCR. (BP/dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan kasus positif COVID-19 di Bali mencapai 45 kasus per Minggu (28/6). Sehingga, kumulatifnya mencapai 1.414 kasus.

Untuk komposisinya, sebanyak 630 masih dirawat, 771 sudah sembuh, dan 13 kasus meninggal dunia. Terdapat 2 tambahan kasus meninggal, yakni warga Denpasar dan Gianyar.

Untuk pasien meninggal asal Gianyar, menurut Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya, Minggu (28/6), merupakan warga berusia 46 tahun. Almarhum asal Kecamatan Blahbatuh.

Proses pemakaman sudah dilakukan pada Sabtu (27/6) malam. Ia mengungkapkan warga yang meninggal ini sebelumnya sempat dirawat di RSU Kasih Ibu Saba pada 21 Juni.

Baca juga:  Hampir 14 Jam Ditutup, Jalur Denpasar-Gilimanuk Mulai Diujicobakan

Kala itu sekitar, pukul 19.30 WITA, almarhum dirawat di RSU Kasih Ibu Saba, dengan keluhan demam, nyeri dada, dan diare. “Yang bersangkutan lantas disarankan untuk dibawa ke RS Rujukan. Oleh karena semua RS rujukan full, maka 1 malam pasien tersebut dirawat dan di-treatment di ruang isolasi IGD,” ucapnya.

Keesokan harinya pada 22 Juni sekitar pukul 15.00 WITA, pasien ini ini dirujuk ke RS PTN UNUD. Pada 25 Juni 2020 sekitar pukul 18.00 WITA, pasien ini dinyatakan meninggal. “Karena yang bersangkutan memiliki gejala seperti COVID-19, maka sesuai SOP dan tata laksana pasien curiga COVID, pihak RS PTN UNUD melakukan swab dan pemulasaran jenazah sesuai dengan protokol penanganan jenazah COVID-19,” katanya.

Baca juga:  Delapan Elit Parpol Sikapi Wacana Sistem Porposional Tertutup Pemilu 2024

Pada 26 Juni 2020, hasil swab keluar menyatakan pasien yang sudah meninggal ini positif SARS-COV2. Jenazah dari pasien ini dimakamkan pada Sabtu 27 Juni pukul 22.00 WITA.

Sedangkan untuk warga meninggal di Denpasar, belum ada konfirmasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Denpasar.

Untuk jenis penularan puluhan kasus baru, seluruhnya transmisi lokal. Kumulatif transmisi lokal mencapai 1.063 kasus (75 persen).

Sementara jenis pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN) mencapai 53 orang (4 persen). Untuk pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) mencapai 298 orang (21 persen).

Baca juga:  Dari Mobil Berisi Rombongan WNA Terperosok hingga Alasan Pembangunan KEK Kesehatan di Sanur

Dilihat dari data di https://infocorona.baliprov.go.id, sebaran kasus baru terbanyak berada di Denpasar. Jumlahnya mencapai 29 orang. Gianyar mencatatkan tambahan warga positif COVID-19 sebanyak 7 orang.

Kemudian tambahan kasus juga terjadi di Klungkung dan Karangasem, masing-masing 4 orang. Badung juga mengalami penambahan kasus sebanyak 1 orang.

Sementara itu, per hari ini terdapat tambahan 20 pasien sembuh. Klungkung menyumbangkan 8 pasien sembuh, Denpasar 4 pasien sembuh, dan Gianyar 3 pasien sembuh. Juga terdapat 5 warga yang sembuh berasal dari Badung, Karangasem, Buleleng, Kabupaten Lain, dan WNA. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *