Saat ini, gerakan menjaga alam bangkit. Hal ini tentu sangat membahagiakan dan sejalan dengan kepentingan umat Hindu. Salah satu yang saya ingin usulkan kepada Gubernur Bali adalah adanya tanggung jawab desa pakraman nantinya menjaga sumber mata air.

Saat ini, sejumlah sumber mata air di pedesaan mungkin menjadi tempat pesucian Ida Betara menjelang piodalan. Tempat-tempat suci ini memiliki sumber mata air yang bersih dan terjaga.

Baca juga:  Dari 143 Desa Wisata, Baru 10 Persen Tergolong Maju

Jika nantinya, desa adat benar-benar memiliki sumber pendanaan dan ada hak kelola yang jelas, agar salah satu arahannya adalah menjaga sumber mata air yang selama ini menjadi tempat pesucian.

Jika memungkinkan tempat-tempat seperti ini ditangani oleh pemerintah dengan APBD atau APBN. Masalahnya, jika nanti sumber mata air kering dan banyak yang hilang karena kerusakan lingkungan dan anomali musim, setidaknya sumber mata air yang diperlukan untuk tempat mesucian Ida Batara masih terawat.

Baca juga:  Bali Targetkan 20 Desa Berkembang Jadi Maju di 2019

Saya berharap, jika dana desa juga bisa dialokasikan ke pelestarian alam dan lingkungan. Hal ini agar menjadi perhatian. Jika dana desa terus dialokasikan, saya pikir dalam beberapa tahun ke depan pembangunan infrastruktur pedesaan sudah tuntas.

I Made Marenta

Tabanan, Bali

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *