Pelaku curanmor ditangkap aparat kepolisian. (BP/istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Tim Opsnal Reskrim Polsek Kuta Selatan (Kutsel) mengungkap kasus curanmor, Jumat (4/1). Pelakunya dua orang yaitu Moch. Nizar Al Bazir dan Bibit Tunggal Pasiwanto. Mereka ditangkap usai beraksi di Komplek Gunung Lawu, Kutsel. Tersangka Nizar terpaksa kakinya ditembak petugas karena melakukan perlawanan.

Kapolsek Kutsel AKP Doddy Monza, didampingi Kanitreskrim Iptu A. Muh. Nurul Yaqin, Minggu (6/1) mengatakan, korbannya adalah Nurwanto (51). Kronologisnya, pada Rabu (2/1) pukul 00.01 Wita, korban tiba di kompleks Gunung Lawu. Selanjutnya dia memarkir sepeda motornya di depan kandang babi di Jalan Teges Nunggal, Bualu, Kutsel. “Sebelum pergi, korban mengunci sepeda motornya itu,” tegasnya.

Baca juga:  Dari Badung untuk Bali Menuju Indonesia Maju

Sekitar pukul 00.30 Wita, korban hendak pulang. Setibanya di tempat parkir tersebut, ternyata sepeda motornya tidak ada. Atas kejadian tersebut korban melapor ke Polsek Kutsel.

Setelah menerima laporan kasus ini, Iptu Yaqin bersama anggotanya melakukan penyelidikan. Karena sudah mengantongi ciri-ciri pelaku, polisi melakukan pengejaran. Alhasil, tersangka Nizar asal Magetan ini dibekuk di depan tempat pijat Timung Jaya di Jalan By-pass Ngurah Rai, Nusa Dua. Selanjutnya pelaku diajak menunjukkan tempat motor hasil curiannya.

Baca juga:  Pengumuman Cagub-Cawagub Bali PDIP, Eka Wiryastuti Bacakan Teks Pancasila

Waktu diinterogasi mendalam, Nizar mengaku melakukan pencurian bersama Bibit alias Gondrong. Polisi langsung memburu Bibit dan berhasil dibekuk di tempat kerjanya di Jalan Teges Nunggal.

Pelaku telah mengakui mengambil motor milik korban dengan cara memotong kabel stop kontak, lalu disambung kembali utk menghidupkan kembali. Selain itu mereka juga mengatakan mengambil motor Yamaha Jupiter menggunakan kunci palsu. “Tersangka Nizar sempat melawan makanya kakinya ditembak. Kami masih mengembangkan kasus ini, siapa tahu ada TKP lain,” tegasnya. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Dugaan Pemerasan oleh Pimpinan KPK ke SYL Naik ke Penyidikan
BAGIKAN