Proses pemasangan pancang dermaga di bulan Oktober lalu. (BP/bit)

TABANAN, BALIPOST.com – Sejak diusulkan tahun 2015 lalu, pembangunan dermaga wisata Danau Beratan belum ada realisasi. Namun rupanya pemerintah pusat melalui Kementrian Perhubungan telah memberi atensi khusus dan mengucurkan anggaran sekitar Rp 24 milyar secara bertahap untuk pembangunan dermaga perahu boat di kawasan danau Beratan tersebut. Bahkan rancangan pembangunan dermaga telah dimulai tahun 2018 ini. Diharapkan dalam kurun waktu tiga tahun, dermaga tersebut sudah bisa beroperasional.

“Memang benar, bahkan bulan Oktober kemarin sudah dimulai pemasangan tiang pancang dermaga,”beber Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tabanan, Agus Harta Wiguna, Minggu (11/11).

Baca juga:  Sidak Pembangunan Pasar Melaya, Bupati Artha Minta Pemborong Kerja Sesuai Standar

Lanjut dijelaskannya, pembangunan dermaga wisata danau beratan ini merupakan usulan dari Pemkab Tabanan yang diusulkan sejak tahun 2015 silam mulai dengan pengajuan proposal dan melengkapi dokumen yang diperlukan, dengan tujuan untuk memberikan rasa aman dan keselamatan pada wisatawan, mengingat menggeliatnya aktivitas wisata air di salah satu obyek ternama Kabupaten Tabanan tersebut. “Kian berkembangnya aktivitas wisata air menggunakan speedboat tentu perlu dipersiapkan dermaga yang representatif untuk memenuhi standar keamanan dan keselamatan,”terangnya.

Baca juga:  30 Persen Warga Tumbu Diduga Terkena Chikungunya

Namun mengingat dana yang dikucurkan oleh pemerintah pusat dilakukan secara bertahap, maka diprediksi pembangunan dermaga ini akan memakan waktu sekitar tiga tahun, sebelum nantinya bisa difungsikan dengan baik.

Dan diharapkan, keberadaan dermaga wisata ini, kata Agus nantinya bisa menjadi icon wisata baru yang mendukung daya tarik wisata di tempat tersebut yang selama ini dikenal dengan pemandangan danaunya serta aktivitas wisata air.

Baca juga:  Teco Mulai Jadi Pelatih Usia 26 Tahun

“Dipandang perlu juga dipersiapkan sarana dan prasarana pendukung penunjang rasa aman dan nyaman,”tegasnya.

Karena yang terjadi selama ini, banyak perahu dan speedboat yang disandarkan dimana saja dan terkesan belum teratur secara baik. Dan pembangunan dermaga wisata ini mengambil lokasi di beratan indah serasi yang merupaka aset pemda. Karena syarat untuk bisa mendapatkan bantuan dari pusat yakni Pemda harus menyiapkan lahan. (puspawati/balipost)

BAGIKAN