Kepala BNNP Bali, Brigjen Pol. Putu Gede Suastawa saat narasumber monitoring dan evaluasi (monev) pembangunan berwawasan antinarkoba, Selasa (14/11). (BP/rah)
DENPASAR, BALIPOST.com – Semakin merebaknya peredaran narkoba khususnya di lingkungan pejabat, membuat Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. Putu Gede Suastawa geram. Oleh karena itu dia berjanji akan mengekpsos identitas pejaba atau pegawai positif pakai narkoba saat dites urine.

“Bercermin dari pengalaman, kalau dilindungi mereka bukannya insyaf tapi malah menjadi-jadi. Maka dari itu ke depan siapapun yang positif pakai narkoba akan kami buka identitasnya,” kata Brigjen Suastawa, saat jadi narasumber monitoring dan evaluasi (monev) pembangunan berwawasan antinarkoba di instansi pemerintah serta swasta di Sanur, Selasa (14/11).

Baca juga:  Maria Londa Dulang Emas Lompat Jauh

Bagaimana dengan sanksi? “Kalau hasil asesmen yang bersangkutan pengedar harus diproses hukum dan rehabilitasi. Jika hanya pengguna ya rehabilitasi. Untuk sanksi lainnya, silahkan masing-masing dinasnya. Apakah dipecat atau dimutasi, silahkan,” ungkapnya.

Di hadapan puluhan peserta monev, jenderal bintang satu di pundak ini sempat menyentil kasus tersangka Komang Swastika alias Mang Jangol. Ia sangat bersyukur karena sudah ditangkap. “Kalau jadi orang Bali itu mestinya ksatria mempertanggungjawabkan semua perbuatannya, bukan malah lari,” sindirnya. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Beralasan Ini, Hakim Tipikor Tangguhkan Penahanan Kades Pamecutan Kaja
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *