Ditemukan Tak Bernyawa
Gusti Putu Ngurah Budiasa. (BP/ist)
DENPASAR, BALIPOST.com – Gusti Putu Ngurah Budiasa yang merupakan dosen sekaligus Ketua Program Studi (PS) Administrasi Perhotelan STP Bali ditemukan tak bernyawa di Pantai Waterblow, Nusa Dua, Senin (24/4). Tim Kedokteran Forensik RSUP Sanglah memperkirakan korban meninggal 24-36 jam sebelum pemeriksaan luar (PL).

Menurut Kepala Bagian/SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr. IB Putu Alit, Sp.F., dugaan itu diperkuat dengan adanya tanda pembusukan. Yakni berupa pengelupasan kulit dan pelebaran pembuluh darah balik.

Baca juga:  Bermain saat Banjir, Pelajar Meninggal Terseret Arus

PL dilakukan pukul 11.30 Wita juga menemukan luka-luka berupa lecet pada wajah yang terjadi setelah kematian. “Bisa karena terbentur karang atau dimakan ikan,” imbuhnya.

Menurut Ketua STP Nusa Dua Bali, Dewa Gede Ngurah Byomantara ditemui di Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dalam pekerjaan, Budiasa dikenal gesit dan bertanggung jawab. “Memang dalam hal masalah pribadi, orangnya tertutup tapi kalau soal pekerjaan, memang terbuka,” tuturnya. ‘

Baca juga:  Soal Izin Lokasi Rencana Reklamasi Teluk Benoa, ForBALI Bersurat ke Susi Pudjiastuti

Ia mengaku sempat mengumumkan kehilangan Budiasa di media sosial, Facebook. “Tadi pagi ditemukan di pantai dalam kondisi telanjang bulat,” katanya. (Citta Maya/balipost)

BAGIKAN