DENPASAR, BALIPOST.com – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bali, Wayan Koster memaparkan berbagai capaiannya dalam konferensi daerah (Konferda) DPD PDI Perjuangan Bali dan Konferensi Cabang (Konfercab) DPC PDI Perjuangan Kabupaten/Kota se-Bali di Bali Sunset Road Convention Center, Sunset Road, Denpasar, Sabtu (18/10).
Ia pun menyampaikan saat ini keanggotaan kader PDI Perjuangan di Bali telah mencapai 230 ribu orang. Ke depan ditargetkan bisa bertambah dua kali lipatnya. “Total anggota (kader PDI Perjuangan Bali,red) mencapai 230 ribu se-Bali. Nanti ke depan harus ditingkatkan mencapai 500 ribu,” ujar Koster.
Koster mengatakan selama 5 tahun lebih kepemimpinannya di periode kedua sebagai Ketua DPD PDIP Bali, ia memastikan bahwa partai berjuluk banteng moncong putih ini di tingkat DPD hingga anak ranting terbentuk kuat dan kokoh. Begitu juga sistem dan manajemen partai berjalan dengan sangat baik, termasuk struktur partai sudah sangat kuat.
Ia juga mengungkapkan status kantor DPD PDIP Bali yang berdiri di lahan seluas 10 are sekarang sudah menjadi milik DPD. Nilai belinya mencapai Rp5,5 miliar. Dananya diperoleh dari gotong royong eksekutif dan legislatif PDIP Bali.
Bagi Koster, kader partai merupakan tulang punggung jalannya organisasi. Mereka dituntut untuk memahami program dan tugas-tugas kepartaian di tengah masyarakat, sehingga mereka penting diberikan pendidikan politik.
“Pendidikan politik DPD, DPC, PAC sampai ke ranting dengan menggunakan dana partai, juga dilakukan sosialisasi haluan pembangunan Bali masa depan, dilakukan pelatihan transformasi digital dan sosialisasi monitoring perjuangan partai sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, jadi partai semakin adaptif,” paparnya.
Gubernur Bali 2 periode ini merasa keberhasilan dalam mengelola sumber daya partai juga tercermin dari berhasilnya kader PDI Perjuangan di Bali menempati posisi-posisi strategis berkat budaya kaderisasi, kekuatan organisasi, dan disiplin.
“Maka kita berhasil menempatkan sejumlah kader di posisi eksekutif maupun legislatif, menduduki jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah serta ketua DPRD se-Bali, ini perjuangan semua kecuali Kabupaten Karangasem di Pilkada 2024, kita di Bali sekarang cukup kokoh,” ungkapnya.
Dalam konferda dan konfercab yang juga akan menentukan Ketua DPD dan DPC PDI Perjuangan baru se-Bali itu dihadiri jajaran DPP PDI Perjuangan. Diantaranya, Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat, Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Komunikasi, Adian Yunus Yusak Napitupulu, Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi, Andreas Hugo Pareira, dan Ketua Bidang Industri, Perdagangan, dan Tenaga Kerja, Darmadi Durianto. (Ketut Winata/balipost)
