Air akibat banjir bandang masih mengenangi rumah warga dengan ketinggian sekitar 10-15 cm. (BP/Nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Genangan air dampak banjir bandang di Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis masih cukup tinggi. Sempat diguyur hujan sebelumnya, membuat air kembali naik beberapa centimeter. Dan pasca terus dilakukan proses penyedotan, saat ini ketinggian air masih sekitar 15 cm.

Kabid KL BPBD Karangasem, I Nyoman Sokowijaya, pada Rabu (1/10) mengungkapkan, kalau sampai saat ini masih ada genangan air dampak banjir bandang beberapa waktu lalu. Terlebih, wilayah setempat kembali sempat diguyur hujan deras pada malam Minggu, sehingga air kembali naik beberapa cm.

Baca juga:  Karena Ini, Puluhan Kapolda Dikumpulkan

“Hujan yang terjadi cukup berdampak terhadap genangan air. Genangan yang naik khusus di jalan, kalau di rumah tetap kisaran 10 cm. Karena awal sebelum hujan ketinggian air kisaran 15 cm, tapi ketika hujan air naik lagi menjadi 25 cm,” ujarnya.

Sokowijaya mengatakan, atas kondisi itu pihaknya terus melakukan penyedotan. Kata dia, saat ini pihaknya masih mengoperasikan dua mesin pompa, sedangkan satu mesin of. “Semoga penyedotan air bisa segera dituntaskan,” harapnya.

Baca juga:  Cegah Banjir, DPUPR Denpasar Maksimalkan Penanganan Titik Genangan

Dia menjelaskan, kalau alat berat difokuskan untuk melakukan penutupan parit untuk menghentikan aliran air yang terus masuk ke permukiman warga. “Bronjong dari BWS besok akan datang,” imbuhnya sembari menyatakan, hingga saat ini masih ada puluhan rumah yang tergenangi air, dan memaksa mereka harus tinggal di rumah keluarga atau kerabat terdekat. (Eka Parananda/Balipost)

 

 

BAGIKAN