Seorang warga Desa Pengambengan yang hanyut diseret arus banjir, Nita Kumalasari (23), ditemukan tak bernyawa di rawa dekat lokasi korban hilang Rabu (10/9). (BP/Istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Seorang warga Desa Pengambengan yang hanyut diseret arus banjir, Nita Kumalasari (23), ditemukan tak bernyawa di rawa dekat lokasi korban hilang Rabu (10/9).

“Jenazah ditemukan warga di rawa. Saat ini sudah dibawa ke Puskesmas Pengambengan,” ujar Perbekel Pengambengan, Kamaruzzaman.

Nita yang diketahui tengah hamil dua bulan, hanyut saat melintas jalan banjir bersama suaminya, Bilal Ramdhan, sekitar pukul 02.30 WITA. Sepeda motor yang ditumpangi pasangan suami istri itu terseret arus deras ke arah rawa.

Baca juga:  Waspada!!! Sudah Dua Pasien COVID-19 di Bali Meninggal Tanpa Penyakit Penyerta

Bilal berhasil menyelamatkan diri, sementara Nita terbawa arus hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Warga membantu mencari korban dengan menyusuri sekitar lokasi dan ditemukan sekitar 500 meter dari titik lokasi korban hanyut.

Korban bersama suaminya saat itu mengendarai sepeda motor matic hendak mengungsi ke rumah kerabat di Banjar Kombading lantaran tempat kos yang ditinggalinya banjir.

Nita yang hamil 2 bulan itu sempat mengemas barang beberapa baju, dompet serta hape ke keresek warga merah.

Baca juga:  Karena Ini, Penundaan Pencairan Stimulus Naker Disambut Baik

Saat melintas di tengah derasnya hujan, tiba-tiba arus deras menerjang di jalan dan motor yang ditumpangi bersama istri ikut terbawa arus deras. (Surya Dharma/balipost)

 

BAGIKAN