Jasad Mr.X dievakuasi menggunakan ambulans. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Pria tak dikenal (Mr. X) ditemukan meninggal di pinggir jalan depan toko bangunan, Banjar Tegal Permai, Kelurahan Kerobokan Kaja, Kuta Utara, Kabupaten Badung, Senin (1/1), diduga korban penganiayaan. Pasalnya dari rekaman CCTV di sekitar TKP, Mr. X dianiaya sebanyak dua kali. Hal ini disampaikan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, Selasa (2/1).

Menurut AKBP Teguh, hasil penyelidikan awal Mr. X diduga pelaku jambret. “Tapi belum ada korban jambret yang melapor. Terkait dugaan ini (jambret) masih didalami,” tegasnya.

Baca juga:  Badung Terima Sertifikat Kepatuhan Tinggi Dari Ombudsman RI Perwakilan Bali

Sedangkan dari rekaman CCTV yang diperoleh Tim Satreskrim Polres Badung, lanjut mantan Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Bali ini, awalnya Mr. X mengendarai sepeda motor dan setibanya di TKP terjatuh. Saat jatuh, Mr. X dianiaya pengendara motor yang mengejarnya lalu ditinggal. Sesaat kemudian datang satu orang lagi dan langsung melakukan penganiayaan terhadap Mr. X

“Untuk penyebab kematiannya bisa dipastikan dengan autopsi. Kasus ini masih tahap penyelidikan,” ujarnya.

Baca juga:  Wagub Cok Ace: Semua RS di Bali Harus Terakreditasi di 2023

Seperti diberitakan, pria tak dikenal ditemukan tergeletak di pinggir jalan depan toko bangunan, Banjar Tegal Permai, Kelurahan Kerobokan Kaja, Kuta Utara, Kabupaten Badung, Senin (1/1). Setelah diperiksa ternyata sudah meninggal dunia.

Hasil olah TKP anggota Polres Badung ditemukan luka lecet di pergelangan tangan kanan dan tangan kiri serta di bawah mata kanan. Mata kanan korban lebam, luka di atas pelipis kiri, dada, dagu, punggung kiri dan rusuk kiri. Bibir dan bawah hidung juga lecet. Di sebelah korban ada sepeda motor dan tas berisi nota, buku tabungan salah satu bank di Kalimantan Tengah, dan barang lainnya. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Kasus Anak Telantar di Sidakarya, Ini Penyebab Korban Patah Kaki
BAGIKAN