Body depan bus rusak karena menghantam besi jembatan dalam kecelakaan tunggal yang terjadi Senin (6/2). (BP/ist)

TABANAN, BALIPOST.com – Pada Selasa (6/2) dini hari terjadi di kecelakaan di Jalan Ir Soekarno, Gerogak Gede, Tabanan. Bus Hino MTrans kecelakaan tunggal menabrak besi ujung jembatan Yeh Panahan.

Kejadiannya sekitar pukul 05.15 Wita. Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Kadek Citra Suparwati memperkirakan, sopir bus dengan Nopol DK 9194-FC mengemudi dalam keadaan mengantuk. “Ini lakalantas tunggal. Sepertinya sopir mengantuk,” kata Kasat Lantas.

Baca juga:  Bendahara BUMDes di Abiansemal Diadili

Dijelaskannya, bus yang dikemudikan Adika Jaya Setiawan (38) warga asal jalan Sumpil IB No. 18 RT 03, RW 13 Desa Belimbing, Malang, Jawa Timur ini melaju dari arah barat Gilimanuk dengan tujuan Denpasar. Namun saat tiba tepat di ujung jembatan Yeh Panahan, masuk Banjar Gerogak Gede, Tabanan, diperkirakan bus hilang kendali lalu menabrak pembatas jembatan di bagian sisi kanan jalan.

Baca juga:  Bus Pariwisata Terbakar di Jalan Tol, Seluruh Penumpang Dievakuasi

Dan saat kejadian situasi tengah hujan karena wiper juga tidak berfungsi serta pengemudi diduga dalam keadaan mengantuk sehingga hilang keseimbangan lalu banting setir ke kanan selanjutnya menabrak beton, besi paling ujung barat jembatan kembar Yeh Panahan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Hanya saja bus Hino M Trans hancur bagian depan kanan, pintu depan kanan hancur, ban depan kanan pecah, bemper samping kanan hancur depan hancur. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Korban COVID-19 Bali Bertambah!! Ternyata Pasien Meninggal Hampir Sebulan
BAGIKAN