Jalan rusak menuju Pantai Nyanyi dikeluhkan pengguna jalan. (BP/Istimewa)

TABANAN, BALIPOST.com – Belakangan ini Kabupaten Tabanan gencar meningkatkan geliat sektor pariwisata untuk bisa meningkatkan pendapatan daerah. Di tengah upaya tersebut, infrastruktur pendukung seperti akses jalan tentunya menjadi salah satu yang harus menjadi perhatian serius.

Salah satunya seperti akses jalan menuju Pantai Nyanyi, di Desa Beraban, kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan yang kini kondisinya rusak parah. Di satu sisi, Pantai Nyanyi yang lokasinya dekat dengan pantai Tanah Lot juga menjadi salah satu tujuan wisata favorit yang banyak dikunjungi wisatawan baik untuk ATV maupun wisata kuda. Begitupun lokasi ini juga banyak dijadikan tempat untuk pra-wedding.

Baca juga:  Penuhi Kebutuhan Infrastruktur, Nusa Penida Harus Masuk KPPN

Berdasarkan pantauan, aspal ruas jalan menuju Pantai Nyanyi banyak yang terkelupas. Kondisi ini tentu saja membuat tidak nyaman saat melintas karena rusaknya sangat parah.

Padahal rata rata wisatawan yang berkunjung ke pantai tersebut mencapai puluhan orang.
Terkait kondisi ruas jalan tersebut, Kelian Dinas Banjar Nyanyi, I Wayan Suandana mengakui tingkat kunjungan wisatawan yang lumayan ramai memang belum didukung dengan fasilitas jalan yang baik. Sepanjang jalan atau kurang lebih 1 kilometer masih rusak.

Rusaknya jalan itu sudah terjadi sejak 6 tahun lalu. Padahal 6 tahun jalan tersebut sudah sempat di hotmix. “Enam tahun sudah rusak, ” katanya.

Baca juga:  40 Hektar Perkebunan Kopi Pupuan Lolos Penilaian Sertifikasi Organik

Terkait infrastruktur ini, juga sudah pernah digelar rapat di desa. Pada 2020 akan mendapat perbaikan. Masyarakat pun berharap ruas jalan menuju obyek wisata itu bisa segera diperbaiki. Karena rata-rata tiap harinya ada puluhan wisatawan baik lokal maupun asing yang melakukan aktivitas wisata di pantai Nyanyi. “Rencanya di tahun 2020 mendapat perbaikan, mudah-mudahan terealisasi,” terang Suandana.

Sementara itu Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Penataan Kawasan Kumuh Pemukiman (PUPRPKP), I Gede Partana mengatakan untuk perbaikan ruas jalan menuju Pantai Nyanyi tersebut telah diusulkan melalui pagu kecamatan atau yang biasanya disebut dengan dana PIK (Pagu Indikatif Kecamatan) 2020, karena status jalan tersebut adalah jalan desa. “Sudah diusulkan lewat dana PIK tahun 2020,” ucapnya.

Baca juga:  Tahun 2018, Permintaan Kerajinan Keramik Pejaten Menurun

Bahkan tak hanya jalan desa yang akan mendapat perbaikan di tahun 2020, jalan kabupaten ruas jalan Beraban-Pantai Nyanyi Kecamatan Kediri sepanjang 3,3 kilometer juga akan mendapat perbaikan. Sebab PUPRPKP Tabanan sudah mengusulkan melalui BKK Badung tahun 2020. “Tahun 2020 akan mendapat penanganan,” pungkasnya. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *