Ruang kerja anggota DPR terkena peluru nyasar. (BP/dok)

JAKARTA, BALIPOST.com-Ruangan kerja Anggota DPR RI ditembak di Gedung Nusantara I Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/10).

Terdapat dua peluru yang bersarang di ruang kerja DPR. Pertama ruang 1601 yang dihuni anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Brigjen Purn. Wenny Warow dilantai 16.

Kemudian ruangan 1313 yang dihuni anggota DPR dari Fraksi Golkar, Bambang Heri Purnama di lantar 13. Gedung Nusantara I DPR sendiri memiliki 22 lantai.

Baca juga:  Ke DPR, Ojol Minta Payung Hukum dan Penetapan Tarif Standar

Di lokasi tempat kejadian perkara (TKP)

Wenny Warouw menjelaskan peristiwa terjadi sekitar pukul 14.35 WIB. Saat itu, ia mengaku sedang menerima dua orang tamu, yaitu seorang pendeta bernama Hesky Roring dan anggota polisi AKBP Ronal Rumondor.

“Kemudian kami bertiga baru ngobrol 2-3 menit kaca meledak lihat ada pecahan. Ada bocor di plafonnya, kemudian saya disuruh tiarap,” ungkap Wenny.

Arah tembakan berasal dari sisi barat gedung. Di sisi barat gedung tersebut, terdapat antara lain Hotel Mulia, Lapangan Latihan Menembak, Pasar Palmerah dan agak menjauh dari gedung terdapat Stasiun Palmerah.

Baca juga:  Sebulan, Empat Perda Ditetapkan DPRD Jembrana

Wenmny mengaku dari titik peluru yang mengenai dinding ruang kerjanya, jarak perlu yang masuk hanya sekitar 10 sentimeter dari kepala tamunya.

Hanya terdengar sekali suara letusan yang membuat kaca berhamburan di ruangannya. “Begitu lihat Kaca berhamburan di meja saya, tamu saya berteriak tiarap pak, penembakan, saya tiarap,” ujarnya.

Ketua Majelis Kehormatan Dewan (MKD) DPR Sufmi Dasco Ahmad yang mengetahui kejadian, bersaksi letusan pertama mengenai ruangan Wenny Warow.

Baca juga:  Pakai Narkoba untuk Tenangkan Diri, Pengangguran Diamankan Polisi

“Selang 15 menit setelah pak Wenny Warow, ruangan Pak Bambang HP juga ditembak,” kata Dasco.

Penyidik dari kepolisian masih melakukan olah TKP untuk mengetahui lebih  jauh.(hardianto/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *