SEMARAPURA, BALIPOST.com – Warga Karangasem terus berdatangan lagi ke GOR Swecapura, Klungkung, Minggu (26/11). Sejak pukul 07.00 hingga 10.00 Wita, tercatat sudah mencapai 38 orang, mayoritas dari Desa Sebudi, Kecamatan Selat.

Dikonfirmasi hal tersebut, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung, Putu Widiada menyatakan belum ada rencana untuk mendirikan tenda untuk tempat penampungan. Seluruh pengungsi masih diarahkan untuk menempati GOR yang sisa daya tampunya masih mencapai ribuan jiwa.

Baca juga:  Tak Hanya Jadi Penyumbang Terbanyak Kasus COVID-19 Harian, Wilayah Ini Juga Tambah Korban Jiwa

“Untuk pendirian tenda melihat situasi. Kalau untuk jumlah pengungsi, kami masih pendataan. Nanti hasilnya kami share,” jelasnya.

Pejabat asal Penebel Tabanan ini menyampaikan untuk logistik masih mencukupi. “Intinya kami siap memberikan penanganan untuk pengungsi,” ungkapnya.

Warga karangasem tiba di GOR Swecapura. (BP/sos)

Sementara itu, salah seorang pengungsi asal Desa Sebudi, I Made Mulyana mengatakan desanya terus dilanda hujan abu. Itu menimbulkan rasa Khawatir. “Dari kemarin hujan abu terus. Sekarang cukup tebal,” tandasnya. (Sosiawan/balipost)

Baca juga:  Tambahan Harian di Atas 370 Orang, Ini Lima Besar Penyumbang Kasusnya
BAGIKAN