BANYUWANGI, BALIPOST.com – Arus balik Nyepi memadati Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Rabu (29/3) pagi. Sejak dibuka pukul 04.40 WIB, antrean sudah mengular di pelabuhan ujung timur Jawa ini.

Rata-rata didominasi kendaraan pribadi. Menjelang siang, antrean makin padat, bahkan meluber hingga ke luar pintu masuk pelabuhan. Pengendara roda dua juga tak kalah padat.

Pelayaran perdana dari Ketapang ke Gilimanuk dilayani KMP Mutiara Alas dari dermaga MB III ASDP, sedangkan dari dermaga LCM dilayani KMP Munic. Hingga siang, antrean kendaraan arus balik Nyepi masih terus meluber.

Baca juga:  Siaga Nyepi, 173 Personel Disiapkan di Ketapang
Namun, tak sampai mengular ke jalan raya. Antrean kendaraan ditampung di tiga kantung parkir di sekitar pelabuhan. Masing-masing areal parkir stasiun kereta api Banyuwangi Baru, pelabuhan Tanjungwangi dan terminal bus Kapuran.

Total ada 45 kapal yang dikerahkan. Di dermaga ASDP 31 kapal, sisanya 14 kapal di dermaga LCM. ” Kita percepat jadwal bongkar muat kapal. Ini mengantisipasi antrean makin padat,” kata Manajer Usaha PT Indonesia Ferry Ketapang, Ardi Eka Pati, Rabu siang. 

Pihaknya memprediksi, hari ini adalah puncak arus balik Nyepi ke Bali. ” Kita yakini sampai malam baru bisa cair antrean kendaraan,” jelasnya.
Belum diketahui berapa total kendaraan dan penumpang yang sudah menyeberang ke Bali hingga pukul 10.00 WIB. (Budi Wiriyanto/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *