Para korban terseret arus di Pantai Cucukan Masceti yang berhasil diselamatkan. (BP/istimewa)

GIANYAR, BALIPOST.com – Empat remaja asal Bona Kaja, Gianyar, nyaris menjadi korban keganasan arus laut setelah terseret saat sedang memancing di Pantai Cucukan Masceti , Gianyar, Minggu (07/12). Berkat kesigapan enam anggota Balawista yang bertugas di lokasi, keempat korban berhasil diselamatkan.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, IGN Dibya Presasta, seizin Kepala BPBD Kabupaten Gianyar, Ida Bagus Putu Suamba mengungkapkan ada empat korban hanyut terseret arus saat memancing di Pantai Cucukan Masceti. Keempat korban yang seluruhnya berusia 15 tahun itu berasal dari Bona Kaja.

Baca juga:  Delapan WNA Terjaring Bekerja di PLTU Celukan

Korban yang terseret arus berinisial GNA, WC, GNRM, dan NW.
Menurut keterangan saksi, insiden bermula saat para pemuda ini sedang asyik memancing.

Tiga korban awalnya terseret arus. Melihat teman-temannya dalam bahaya, satu korban lainnya berupaya melakukan penyelamatan, namun nahas, ia justru ikut terseret sehingga total empat remaja hanyut terbawa arus laut.

Melihat kejadian tersebut, enam anggota Balawista yang berada di lokasi segera bertindak cepat untuk memberikan pertolongan. Mereka adalah Dewa Pujana, Dewa Made Putra Arnawa,  Ida Bagus Dwi Cahya Putra, Dewa Putu Putra Artawan,  Dewa Gede Made Telaga, dan  Dewa Made Putra.

Baca juga:  Penyeberangan Ditutup Sementara saat Nyepi, Masyarakat Diimbau Mudik Lebih Awal

Anggota Balawista berjibaku melawan arus untuk mencapai para korban. Setelah melalui upaya penyelamatan yang intensif, keempat korban berhasil ditarik ke pesisir pantai.

“Balawista berhasil menyelamatkan semua korban dan membawa ke pesisir pantai. Keempat korban saat ini dalam keadaan selamat,” jelas Dibya.

Ia mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap kondisi arus laut saat melakukan aktivitas di pantai. (Wirnaya/balipost)

BAGIKAN