Layanan bus sekolah Brimob Batalyon C Pelopor Gilimanuk untuk mengangkut siswa asal Gilimanuk ke sekolah di Melaya. (BP/istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Kepedulian terhadap keselamatan pelajar di jalan raya mendorong Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Bali untuk mengambil langkah sosial. Brimob Gilimanuk kini melayani antar-jemput siswa dari Gilimanuk ke SMA di Melaya dengan bus sekolah.

Program sosial ini digagas sebagai wujud perhatian Brimob terhadap meningkatnya risiko kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di kalangan pelajar dari Gilimanuk yang kerap menggunakan sepeda motor ke sekolah. Layanan bus sekolah dengan titik kumpul di Mako Batalyon C Pelopor, dipimpin Danyon C Pelopor, Kompol I Nyoman Supartha Wiryadarma.

Baca juga:  Wabup Tekankan Rehab Sekolah Tekankan Kualitas

Kompol Supartha menegaskan, penyediaan layanan bus sekolah ini merupakan bagian dari komitmen Brimob dalam mendukung keselamatan berlalu lintas sekaligus membantu masyarakat.

“Kami ingin para siswa berangkat dan pulang sekolah dengan aman. Banyak pelajar masih menggunakan sepeda motor tanpa kelengkapan yang memadai, dan itu sangat berisiko. Dengan adanya bus sekolah ini, kami harap potensi kecelakaan dapat ditekan,” ujarnya.

Bus berkapasitas 27 tempat duduk tersebut melayani antar-jemput siswa kelas SMAN 1 Melaya setiap pagi dan sore. Selain memberikan rasa aman, program ini juga meringankan beban orang tua dalam urusan transportasi anak-anak mereka.

Baca juga:  Empat Jenazah Sudah Diambil Keluarga, 2 Belum Teridentifikasi

Inisiatif Brimob Gilimanuk ini mendapat sambutan positif dari pihak sekolah maupun orang tua siswa. Mereka menilai langkah ini bukan hanya membantu mengurangi beban biaya transportasi, tetapi juga mencerminkan sisi humanis Polri yang hadir langsung di tengah masyarakat.

“Program seperti ini sangat bermanfaat. Anak-anak lebih aman, dan kami sebagai orang tua merasa tenang,” ujar salah satu wali murid di Gilimanuk.

Jarak tempuh yang jauh dari Gilimanuk ke Melaya dengan melintasi kawasan hutan sangat riskan. Jumlah siswa dari Gilimanuk cukup banyak, namun untuk sekolah khususnya setingkat SMA masih terbatas dan lokasinya paling dekat jaraknya 16 kilometer.

Baca juga:  Libatkan Minibus dan Pikap, Laka Beruntun di Kawasan Hutan Cekik Sebabkan Korban Luka

Melalui layanan bus sekolah gratis ini, Kompol Supartha berharap Brimob Gilimanuk tak hanya memperlihatkan kepedulian sosial, namun juga memperkuat peran Polri dalam membangun budaya keselamatan di kalangan generasi muda. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN