DENPASAR, BALIPOST.com – Koran Bali Post pada hari ini, Senin (27/10) menerbitkan beragam berita yang terjadi di seputar Bali dan Indonesia.
Dari Bali harus proteksi kawasan hulu hingga Denpasar mengembangkan pelabuhan pengumpan lokal.
Berikut 5 berita yang disajikan Koran Bali Post pada hari ini:
1. Bali Harus Proteksi Kawasan Hulu, Penguasaan Kawasan Tahura Pidana Kejahatan Lingkungan
Denpasar (Bali Post) –
Langkah Pansus TRAP DPRD Bali yang belakangan aktif melakukan sidak ke sejumlah kawasan diapresiasi kalangan akademisi.
Langkah ini layak didukung semua elemen sebagai bentuk kebersamaan dalam menjaga tata kelola Bali yang lebih baik.
Proteksi terhadap kawasan hulu mendesak dilakukan sebagai upaya memperkuat ketahanan Bali menghadapi dampak bencana hidrologi.
2. Gubernur Koster Pimpin Aksi Penyelamatan DAS dan Penanaman Pohon di Tukad Ayung
Mengupura (Bali Post) –
Gerakan penyelamtan lingkungan dan daerah aliran sungai (DAS) bergulir di Bali.
Gerakan yang dilakukan serentak di sejumlah kabupaten/kota ini sebagai bentuk kepedulian dan aksi nyata Bali melakukan upaya-upaya terukur menjaga kawasan hulu dan alur sungai.
Gubernur Bali, Wayan Koster, Minggu (26/10) bahkan memimpin langsung kegiatan Gotong Royong Semesta Berencana melalui kegiatan penanaman pohon/penghijauan dan kegiatan bersih-bersih di Sempadan Tukad Ayung, Desa Bongkasa Pertiwi, Kecamatan Abiansemal, Badung.
3. Pembangunan PSEL Ditarget Paling Lambat Dua Tahun
Denpasar (Bali Post) –
Bali mematangkan program membangun Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) melibatkan Kabupaten Badung dan Kota Denpasar.
Koordinasi lintas kabupaten/kota pun telah dilakukan di Kantor Kemenko Pangan di Jakarta. Provinsi Bali menjadi salah satu wilayah prioritas penetapan pembangunan PSEL dengan penerapan Waste to Energy (WtE) tahap I, sudah melakukan koordinasi lanjutan.
Targetnya paling lambat dua tahun program ini sudah berjalan.
4. Gubernur Koster: Jaga Bali, Budayakan Merawat Tumbuhan
Amlapura (Bali Post) –
Membangun kepedulian dan tanggung jawab menjaga Bali seharusnya menjadi kesadaran warga Bali.
Terlebih, tatanan untuk menjaga Bali harmoni sudah diimplementasikan dalam berbagai bentuk kepedulian terhadap alam.
Dalam konteks Tumpek Wariga, misalnya, perayaannya tentu bukan sekadar serimonial, tetapi sarat makna agar semua elemen merawat tumbuh-tumbuhan.
Spirit Tumpek Wariga juga mestinya menjadi penggerak kebangkitan untuk menjaga Bali.
5. Pemkot Kembangkan Pengumpan Lokal
Denpasar (Bali Post) –
Pemkot Denpasar akan mengembangkan empat pelabuhan pengumpan lokal.
Mengingat Pelabuhan Sanur cukup padat, Denpasar akan mengembangkan pelabuhan lainnya, yakni Mertasari, Kodang, Pemelisan, dan Pelabuhan Serangan. (*)
