
JAKARTA, BALIPOST.com – Tanda kehormatan Bintang Republik Indonesia Utama dianugerahkan kepada Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. A.M. Hendropriyono, Senin (25/8).
Presiden RI Prabowo Subianto menyematkan tanda kehormatan kepada Hendropriyono yang mengenakan setelan jas dan kopiah berwarna hitam.
Penghargaan tersebut diberikan atas jasa luar biasa Hendropriyono di bidang pertahanan dan intelijen melalui pengabdiannya sebagai perwira tinggi TNI serta Kepala Badan Intelijen Negara (BIN)
Dikutip dari Kantor Berita Antara, Hendropriyono memimpin berbagai operasi strategis dan turut berperan dalam pengembangan sistem keamanan nasional.
Selain Hendropriyono, terdapat sejumlah tokoh yang juga menerima tanda kehormatan Bintang Republik Indonesia Utama dari Presiden Prabowo, di antaranya Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua MPR RI Ahmad Muzani, dan Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin.
Selain itu, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Penasihat Khusus Presiden bidang Politik dan Keamanan Wiranto, dan Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Pepabri) Jenderal (Purn) TNI Agum Gumelar.
Presiden Prabowo menganugerahi Tanda Kehormatan kepada 141 tokoh. Pemberian Tanda Kehormatan itu merupakan rangkaian dari HUT Ke-80 Kemerdekaan RI.
Para penerima tanda kehormatan itu berasal dari kalangan menteri, pejabat lembaga tinggi negara, pejabat pimpinan lembaga pemerintah dan non-kementerian, pejabat TNI dan Polri, WNI dengan latar belakang profesi, hingga budayawan.
Nama-nama tersebut telah ditetapkan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 73, 74, 75, 76, 77, 78/TK/TH 2025 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan. (kmb/balipost)