
NEGARA, BALIPOST.com – Sebuah bangunan tempat tinggal di Desa Pergung, Kecamatan Mendoyo, terbakar Sabtu (16/8) malam. Kebakaran tidak hanya menghanguskan rumah, tetapi juga melalap uang tunai belasan juta rupiah dan perhiasan emas. Untungnya, Nyoman Onis (77), ibu pemilik rumah yang sedang sakit dan berada sendirian di dalam berhasil diselamatkan.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Jembrana, I Made Leo Agus Jaya, mengatakan dugaan sementara penyebab kebakaran adalah api dupa yang menyala di pelangkiran. Pemilik rumah, I Komang Agus Suardana (46), saat itu sedang tidak ada di tempat karena pergi bersembahyang.
“Kami menerima laporan sekitar pukul 19.48 WITA. Dari keterangan saksi, api mulai terlihat sekitar pukul 18.30 WITA,” kata Leo Agus Jaya.
Saat kejadian, salah seorang saksi I Ngurah Agus Arya Kusuma Yana melihat kepulan asap dan mendengar teriakan minta tolong. Ia segera berlari menuju rumah dan mengevakuasi Onis.
Namun, setelah korban dapat diselamatkan, api semakin cepet merembet dan meludeskan hampir seluruh bagian bangunan.
Tim pemadam kebakaran (Damkar) Jembrana yang menerima laporan langsung menuju lokasi. Dengan mengerahkan empat armada, api berhasil dipadamkan dalam waktu sekitar 30 menit. Total air yang dihabiskan mencapai 11.500 liter.
Selain kerugian bangunan, api juga menghanguskan sejumlah harta berharga yang tersimpan di dalam rumah, termasuk uang tunai sebesar Rp 13.500.000. Tak hanya itu, perhiasan emas berupa gelang 5 gram, anting 3 gram, dan kalung 5 gram juga ikut terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. (Surya Dharma/balipost)