
DENPASAR, BALIPOST.com – Situasi di Taman Pancing, Denpasar Selatan (Densel) masih terus dipantau. Hal ini dilakukan personel Polsek Densel bersama instansi terkait, terutama saat malam Minggu.
“Informasi dari Kapolsek Densel memang masih ada warga nongkrong di Taman Pancing, tapi jumlahnya banyak berkurang. Paling sampai pukul 23.00 WITA mereka sudah pulang ke tempat tinggalnya masing-masing,” kata Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, Minggu (29/6).
Untuk menjaga situasi tetap aman dan kondusif, Polsek Densel melakukan patroli tiap malam. Selain itu anggota Pospol Pemogan rutin melaksanakan pengecekan.
Sementara pada Sabtu (28/6) malam Polsek Densel melaksanakan kegiatan kepolisian rutin yang ditingkatkan (KRYD) mulai pukul 23.30 WITA. Patroli tersebut dipimpin Kapolsek Denpsel AKP Agus Adi Apriyoga, S.I.K., M.H., didampingi Wakapolsek AKP I Gede Suardika.
Kegiatan ini melibatkan 20 personel gabungan terdiri dari 17 anggota Polsek Densel dan tiga pecalang desa adat setempat.
Patroli menyasar dua rute yang meliputi wilayah-wilayah rawan gangguan kamtibmas, antara lain Jalan Sesetan, Jalan Sidakarya, Jalan Bedugul, Jalan Tukad Batanghari, Jalan Danau Tamblingan, Jalan Raya Serangan, hingga Jalan Taman Pancing.
Sasaran utama kegiatan ini yakni mencegah aksi kriminal seperti pencurian, kepemilikan senjata api dan senjata tajam, peredaran miras ilegal, kejahatan jalanan, serta aksi balap liar.
AKP Agus menyampaikan KRYD ini merupakan langkah preventif untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya saat akhir pekan. “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat merasa aman dan aktivitas malam Minggu berjalan tertib. Kehadiran polisi di lapangan adalah bentuk komitmen kami untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah Denpasar Selatan,” ungkapnya.
Petugas memberikan imbauan kepada masyarakat yang nongkrong di Jalan Raya Serangan dan Jalan Taman Pancing untuk tetap menjaga ketertiban serta tidak mengganggu lingkungan sekitar. (Kerta Negara/balipost)