
AMLAPURA, BALIPOST.com – Warga negara asal Slovakia berinisial IJ (33) berhasil dievakuasi dari Gunung Agung pada Sabtu (14/6) siang setelah tim SAR gabungan melakukan penyelamatan sekitar 3,5 jam.
Korban, menurut Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana, kondisinya stabil setelah dievakuasi. “Pada pukul 11.05 WITA, target berhasil dievakuasi sampai di parkiran Pura Pengubengan, kemudian dicek oleh tim medis dari Puskesmas Rendang dan dinyatakan stabil,” jelas Wiadnyana.
Dijelaskan Eka, korban sebelumnya mendaki ke Gunung Agung pada Jumat (13/6) sekitar pukul 23 WITA bersama rekannya dan pemandu lokal. “Target melaksanakan pendakian dari Pura Pengubengan berjumlah 2 orang WNA dan ditemani satu guide dari Songan Kintamani, Bangli,” terangnya.
Sesampai di Pos I Kori Agung di ketinggian 2600 mdpl, IJ terjatuh dan mengalami cedera kaki dan mengeluhkan sakit kepala. Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar menerima informasi tersebut pada hari ini pukul 05.30 WITA dari pemandu wisata, Jero Gede Arda.
Menindaklanjuti permintaan bantuan untuk mengevakuasi, segera diberangkatkan 9 personel dari Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem menuju Pura Pengubengan Besakih. Pada pukul 07.30 WITA, tim dengan jumlah 4 personel Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem dan 1 orang pemandu lokal memulai pendakian.
Ditambahkannya, sekitar satu setengah jam berselang diberangkatkan tim kedua yang berjumlah 5 personel dari Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem, BPBD Karangasem dan pemandu lokal. Akhirnya pada pukul 09.55 WITA, tim pertama bertemu dengan korban di ketinggian 1800 mdpl.
Sebelum dibantu turun menuju Pos Pengubengan, dilakukan pengecekan kesehatan terlebih dahulu. “Kondisinya mengalami cedera di pergelangan tangan kiri, kepala belakang terasa sakit dan dagu lecet, akan tetapi masih bisa melanjutkan perjalanan dengan dipapah,” ungkapnya. (Eka Parananda/balipost)