Sejumlah pekerja sedang merekonstruksi Monumen Puputan Badung Kota Denpasar, Kamis (12/6). Proses pengerjaan rekonstruksi tersebut direncanakan selama 240 hari kalender. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Revitalisasi Lapangan Puputan Badung khususnya pada patung yang berada di bagian utara lapangan berhadapan dengan rumah jabatan Gubernur Bali, ditarget rampung awal November. Sementara patungnya sendiri akan dipasang pada Juli.

Kabid Tata dan Pertamanan Lingkungan Hidup DLHK Kota Denpasar, Ida Ayu Widhiyanasari, Kamis (12/6) mengatakan, per minggu ini target 11,26 persen, namun realisasinya telah mencapai 14,18 persen. “Sementara patungnya dipasang kira-kira bulan depan,” ujarnya.

Baca juga:  Tahun Ini, Pasar Pula Kerthi akan Direvitalisasi

Revitalisasi mencakup penataan di area patung termasuk pemugaran patung, pedestal patung, kolam, dan taman.

Diakui untuk pemugaran patung berupa tiga pahlawan, tidak berubah namun dilakukan perbaikan pada bagian patung yang cacat dan dikembalikan sesuai kondisi semula baik. “Yang cacat dan rusak akan direstorasi kembali menjadi bagus,” ujarnya.

Penataan lapangan puputan Badung dengan patung berbahan perunggu itu menghabiskan anggaran Rp11 miliar. Ia menambahkan, sejak berdiri pada 1979, patung tersebut belum pernah diperbaiki sebelumnya. “Tahun ini merupakan perbaikan pertama kalinya sejak 1979,” ujarnya.

Baca juga:  Jelang Libur Nataru, Menhub Cek Kesiapan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk

Menurutnya perbaikan patung memang sudah waktunya direvitalisasi karena kondisi patung berada di area terbuka ditambah dengan usia patung. “Makanya perlu diperbaiki,” imbuhnya.

Konsep pembangunan pedestal juga menjadi suatu kejutan karena konsepnya berbeda dengan yang sebelumnya. “Ada diorama yang akan menggambarkan kondisi perang puputan pada saat itu,” ujarnya. (Citta Maya/balipost)

BAGIKAN