
MANGUPURA, BALIPOST.com – Kericuhan terjadi di dua lokasi wilayah Kecamatan Kuta, diperkirakan terjadi pada Minggu (1/6) dan Senin (2/6) dini hari.
Gerombolan pengendara motor (pemotor) berkelahi di Jalan Sunset Road, Kuta. Sedangkan dua warga negara asing (WNA) adu jotos di depan tempat hiburan malam (THM), Jalan Legian, Kuta.
Dari video yang beredar di media sosial (medsos), gerombolan pemotor yang terlibat keributan di Jalan Sunset Road, Kuta, hingga mengakibatkan kemacetan. Anggota pemotor tersebut diperkirakan jumlah puluhan orang.
“Diduga mereka satu geng atau kelompok. Belum tahu yang diajak ribut,” kata sumber, Selasa (3/6).
Perkelahian terjadi di areal parkir toko. Beberapa anggota geng motor tersebut diduga melakukan pengeroyokan, sedangkan teman-temannya standby di motor mereka masing-masing. Ulah mereka tersebut jelas membuat kamtibmas wilayah Kuta tergganggu dan meresahkan masyarakat, terutama pengendara kendaraan.
Kapolsek Kuta AKP Agus Riwayanto Diputra saat dikonfirmasi mengatakan mengetahui adanya kejadian itu. Namun belum ada laporan ke Polsek Kuta. “Kami masih cek langsung ke lapangan, namun saksi-saksi di seputaran juga tidak mengenali (pelaku),” tegasnya.
Sedangkan WNA yang terlibat perkelahian di Jalan Legian sebanyak dua orang. Belum jelas yang jadi pemicu terjadinya peristiwa ini.
Namun mereka sempat adu jotos, bahkan baju salah satu WNA sampai robek. “Ada petugas berusaha melerai. Ada juga perempuan WNA hampir kena jotos,” ujar sumber.
Terkait kejadian ini, AKP Agus mengatakan belum ada pihak yang melapor ke Polsek Kuta. Ia menjelaskan pihaknya terus melakukan patroli. “Lokasi patroli Polsek Kuta itu kan luas, bukan hanya di satu lokasi,” ujarnya.
Oleh karena itu mantan Kapolsek Denpasar Timur ini berharap peran para pengaman swakarsa juga dilibatkan. Seperti dalam video saat kejadian itu, menurutnya terlihat ada satpam berusaha melerai. (Kerta Negara/balipost)