Bupati Kembang Hartawan meninjau stand saat menghadiri dan membuka BBGRM 2025 Jembrana yang dipusatkan di desa Manistutu, Jumat (23/5). (BP/Ist)

NEGARA, BALIPOST.com – Sebagai upaya untuk meningkatkan kembali kebiasaan gotong royong di masyarakat, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan bersama istri Ny. Ani Setiawarini Kembang Hartawan secara resmi membuka kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tahun 2025 Kabupaten Jembrana yang di pusatkan di Desa Manistutu, Jumat (23/5).

Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tahun 2025 Kabupaten Jembrana diisi dengan berbagai kegiatan diawali dengan gotong royong beraama, senam sehat, penanaman bibit pohon alpukat, kegiatan pasar murah, pelayanan kesehatan gratis dan kegiatan lainya.

Dalam sambutannya Bupati Kembang Hartawan mengatakan bahwa budaya gotong royong merupakan nilai luhur bangsa Indonesia yang menjadi ciri khas budaya bangsa yang harus dijaga, dipelihara dan dipertahankan. “Semangat cinta inilah yang dituturkan Bung Karno dalam kata kerjanya “Gotong Royong”. Menurutnya Gotong Royong adalah pemahaman yang dinamis, lebih dinamis dari kekeluargaan. Gotong Royong adalah jerih payah bersama, keringat bersama, perjuangan bersama. Semua perbuatan adalah untuk kepentingan semua, dan semua keringat adalah untuk kebahagiaan semua,” ujarnya.

Baca juga:  Diberi Waktu Enam Bulan, Nelayan Purse Seine Kembali Kesulitan Urus Izin

Melalui BBGRM, lanjutnya diharapkan dapat menjaga dan melestarikan budaya bangsa Indonesia, seperti meningkatkan semangat kebersamaan, kekeluargaan, kegotongroyongan dan swadaya masyarakat dalam pembangunan, sebagai dasar dalam mempersiapkan sumberdaya manusia yang tangguh, dan meningkatkan rasa memiliki dan rasa tanggung jawab terhadap hasil-hasil pembangunan.

“Semoga peringatan seperti ini tidak sekedar menciptakan kemeriahan sesaat tetapi lebih mengentalkan komitmen kita dalam membangun kebersamaan. Semangat gotong royong harus bisa ditanamkan di lingkungan masyarakat kita,” harapnya.

Baca juga:  Bulan Bung Karno 2021, Lomba Vlog Prokes Upacara Panca Yadnya Digelar

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) I Made Yasa yang menjadi panitia penyelenggara mengatakan rangkaian kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat tahun 2025 di kabupaten jembrana sudah diawali sejak Mei 2025 disetiap Desa/Kelurahan dan hari ini dipusatkan di desa Manistutu. “Melalui Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) kita dayagunakan peran masyarakat untuk menjaga kelestarian budaya gotong royong sebagai budaya asli bangsa Indonesia serta meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pembangunan Jembrana menuju Jembrana yang maju, harmoni, dan bermartabat,” ungkapnya.

Baca juga:  Prabowo Optimis RI Tidak Impor Beras Lagi di 2025

Lebih lanjut pihaknya mengatakan BBGRM Kabupaten Jembrana kali ini diisi berbagai kegiatan dari Bidang kemasyarakatan, Bidang Ekonomi, Bidang Sosial Budaya dan Agama dan Bidang Lingkungan.

“Kegiatan hari ini diawali dengan gotong Royong bersama, penanaman bibit pohon alpukat, kegiatan pasar murah, pelayanan kesehatan gratis, pelayanan pajak PBB, pelayanan samsat, pendaftaran BPJS Ketenagakerjaan, Jemput bola KTP Elektronik, Pelayanan Kesehatan Hewan dan penyerahan simbolis santunan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan,” pungkasnya. (Adv/Balipost)

 

BAGIKAN