
SINGARAJA, BALIPOST.com – Sebanyak 117 karya lukisan hasil goresan tangan anak-anak Buleleng berbagai motif dipamerkan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025. Pameran ini mengangkat tema, Akulturasi Budaya, dibuka Ketua TP-PKK Kabupaten Buleleng, Ny. Wardhani Sutjidra pada Jumat (9/5).
Pameran ini tidak hanya menjadi ruang ekspresi seni, tetapi juga sarana membangun kepercayaan diri anak, menumbuhkan semangat berkesenian, dan menanamkan nilai-nilai luhur budaya kepada generasi muda, khususnya anak-anak.
“Pameran tahun ini mengangkat tema ‘Akulturasi Budaya’, yang menjadi cerminan nyata akan kekayaan dan keberagaman budaya yang hidup dan tumbuh harmonis di tengah masyarakat Buleleng,” ujar Ketua TP-PKK Kabupaten Buleleng, Ny. Wardhani Sutjidra.
Sebanyak 13 pelukis anak yang merupakan putra-putri terbaik Buleleng turut ambil bagian dalam pameran ini. Mereka menuangkan ide dan imajinasi dalam karya yang tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga sarat pesan kebudayaan dan semangat pembangunan.
“Dalam setiap goresan, mereka menunjukkan bahwa anak-anak pun mampu menjadi jembatan antarbudaya dan penjaga nilai-nilai warisan leluhur,” imbuh Ny. Wardhani.
Ia juga menegaskan bahwa proses belajar bukan hanya soal penguasaan akademis, tetapi juga meliputi pengembangan talenta, etika, dan estetika. Tak lupa, apresiasi tinggi diberikan kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya pameran tersebut.
“Kehadiran dan dukungan kita menjadi semangat bagi mereka untuk terus berkarya dan melangkah lebih jauh dalam dunia seni dan budaya,” pungkasnya. (Yudha/Balipost)