Petugas melakukan proses pendinginan di TPA Suwung, Kamis (9/5). (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung kembali mengalami kebakaran, Rabu (8/5) sore. Namun, kebakaran yang terjadi tidak sebesar yang terjadi sebelumnya.

Pada Kamis (9/5) pagi, tim gabungan terdiri dari Armada Damkar Kota Denpasar dengan Sat Brimob Polda Bali melakukan pendinginan.

Kekuatan Armada yang diturunkan, antara lain 6 unit Damkar Kota Denpasar, 6 unit Damkar Kabupaten Badung, 2 truk tangki air BPBD Provinsi Bali, alat berat dari UPTD Pengolahan Sampah, serta dukungan dari Dinas PU Perkim, termasuk dukungan mobil water canon Brimob Polda Bali.

Baca juga:  Ratusan Orang Lakukan Bersih-bersih "Petirtan" Kawasan Batur

Kalaksa BPBD Bali, I Made Rentin, mengatakan proses pendinginan dilakukan sebagai upaya memastikan api dan asap padam serta tidak berpotensi menyala kembali. “Hari ini, semoga tuntas upaya pemadaman dan lanjut proses pendinginan,” kata Rentin.

Sebelumnya, pada Rabu (8/5) sekitar pukul 16.00 WITA, kebakaran melanda TPA Suwung. Proses pemadaman mendapatkan atensi dari Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana.

Baca juga:  Warga Terinfeksi COVID-19 di Bali Makin Bertambah, Hari Ini di Atas 110 Orang

Wawali terus memantau proses pemadaman yang dilakukan petugas damkar. Sedikitnya 13 armada pemadam dan 4 alat berat diterjunkan untuk menangani kasus ini.

Ditanya soal penyebab kebakaran ini, Wawali menduga akibat cuaca panas, sehingga tumpukan sampah terbakar. “Dugaan sementara kemungkinan tumpukan sampah dan cuaca panas sehingga rentan terhadap gesekan sehingga muncul percikan api,” kata Arya Wibawa. (Ketut Winata/balipost)

BAGIKAN