Anak-anak TK Angkasa dan masyarakat umum berfoto di depan pesawat tempur Super Tucano EMB-314 saat di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kalimantan Selatan, Kamis (28/9/2023). (BP/Dokumen Antara)

PASURUAN, BALIPOST.com – Dua pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano TNI Angkatan Udara jatuh di Taman Nasional Bromo, Tengger, Semeru (TNBTS). Tepatnya di Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Kamis siang (16/11).

Dua pesawat itu dikutip dari Kantor Berita Antara, diperkirakan jatuh sekitar pukul 12.00 WIB. Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, saat dihubungi di Jakarta, Kamis, membenarkan insiden jatuhnya dua pesawat TNI AU itu.

Baca juga:  Mensos Apresiasi Aksi Sosial SMSI, Bangun Jalan untuk Bangun Peradaban

“Betul (di Pasuruan, red.) dan ada dua (pesawat tempur),” kata Marsekal Fadjar.

TNI AU masih menyelidiki peristiwa tersebut, termasuk soal kemungkinan adanya prajurit yang menjadi korban, penyebab jatuhnya pesawat, serta kronologi peristiwa.

Dua pesawat TNI AU yang jatuh itu diketahui masing-masing unit dengan nomor registrasi TT-3111 dan TT-3103. (kmb/balipost)

BAGIKAN