Ilustrasi penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Denpasar, Minggu (10/9/2023). (BP/Ant)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pesawat jumbo milik Emirates yaitu Airbus A380 telah mengangkut 118 ribu penumpang dalam 100 hari operasional. Demikian catatan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.

“Sejak operasional perdananya hingga saat ini, pesawat Airbus A380 yang dioperasikan Emirates dengan rute Dubai-Bali–Dubai telah melayani 118.783 penumpang,” ucap General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Handy Heryudhitiawan, dikutip dari kantor berita Antara, Minggu (10/9).

Dalam siaran PT Angkasa Pura I yang diterima di Denpasar, Minggu, disampaikan bahwa pesawat tersebut mulai beroperasi secara reguler sejak 1 Juni 2023.

Hingga 8 September 2023 tercatat Airbus A380 telah melakukan 200 pergerakan pesawat dan jika dibagi 118 ribu penumpang yang diangkut terdiri dari 58.938 penumpang datang dan 59.845 penumpang berangkat.

Baca juga:  Gangguan ATM Dampak Kerusakan Satelit, Bank Diminta Lakukan Komunikasi Publik

“Kami juga mencatat pada rentang waktu tersebut, pesawat Airbus A380 telah melakukan 200 pergerakan pesawat. Secara detail, pesawat A380 tercatat 100 kali melakukan lepas landas dan 100 kali melakukan pendaratan di Bandara I Gusti Ngurah Rai,” sebut Handy.

Sambungnya, dengan frekuensi terbang dua kali dalam satu hari berangkat dan datang, angka keterisian atau load factor pesawat A380 yang mencapai 98 persen dengan rata-rata pelayanan kepada 602 penumpang per penerbangan.

Baca juga:  Doa untuk Keselamatan Umat Tak Boleh Putus, Pura Besakih Dibuka untuk Bersembahyang

Untuk diketahui, maskapai Emirates itu merupakan pesawat komersial dengan kapasitas terbesar di dunia, dengan kemampuan menampung 615 penumpang, dan selama 100 hari beroperasi ia terjadwal terbang setiap hari dengan frekuensi dua kali yakni satu kali mendarat (Dubai-Bali) dan satu kali berangkat (Bali-Dubai).

Dengan ini Bandara I Gusti Ngurah Rai mengaku siap untuk senantiasa memastikan kelancaran beroperasinya pesawat Airbus A380, terutama dari aspek keselamatan dan keamanan sebagai prioritas.

“Untuk itu kami telah lakukan beberapa penyesuaian seperti menyediakan area parkir pesawat khusus A380, pengecekan runway secara berkala, serta memastikan seluruh fasilitas di dalam terminal beroperasi dengan optimal,” ujar Handy.

Baca juga:  Gerakkan Pembiayaan UMKM, Plafon KUR Tanpa Jaminan Naik Rp 100 Juta

Country Manager Emirates untuk Indonesia Mohammad Al Attar mengaku senang dengan lancarnya beroperasi maskapai selama 100 hari, tingginya jumlah penumpang secara konsisten menunjukkan kemampuan mereka melayani penumpang.

“Keberhasilan ini tidak mungkin tercapai tanpa kerja sama yang sangat baik dengan Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV dan PT Angkasa Pura I di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Komitmen kami dalam menjaga kesempurnaan dan efisiensi merupakan kunci,” tuturnya. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN