Jembatan darurat dibangun di jalan perbatasan Desa Tangkup dengan Desa Apet yang putus tergerus banjir pada Jumat (7/7) malam. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Dinas PUPR Perkim Karangasem membangun jembatan darurat penghubung jalur Desa Tangkup-Apet yang berlokasi di Kecamatan Sidemen, Karangasem. Pembangunan jembatan darurat dilakukan agar kendaraan roda dua bisa lewat di jalur yang merupakan akses menuju Klungkung.

Kabid Bina Marga PUPR-Perkim Karangasem, I Wayan Suratajaya, Rabu (12/7), mengatakan, pembuatan jembatan darurat agar pejalan kaki dan sepeda motor bisa melalui jalan itu. “Jembatan darurat yang dibangun menggunakan kayu seseh kelapa,” ujarnya.

Baca juga:  Pemkab Karangasem Berhasil Raih WTP 8 Kali Berturut-turut

Suratajaya mengatakan, untuk tindak lanjut, PUPR Karangasem masih mengkaji dan berkordinasi dengan pihak Provinsi Bali. “Untuk penanganan lebih lanjut kami masih mengkaji dan berkordinasi dengan provinsi terkait aset jembatan, karena dulu dibangun oleh Provinsi,” jelasnya.

Sebelumnya, hujan deras yang melanda wilayah Karangasem, mengakibatkan akses jalan Tangkup-Apet putus pada Jumat (7/7) malam. Perbekel Desa Tangkup, I Gede Sukarnadita mengungkapkan akses jalan yang menghubungkan Karangasem dengan Klungkung itu putus sekitar pukul 19.00 WITA karena tergerus banjir.

Baca juga:  Gotong Royong di Tengah Pandemi, Gerakan Bersama Bantu Warga Terdampak

Warga harus melewati jalur Tebola Sidemen dan Rendang yang jaraknya lumayan jauh. Jika ingin ke Klungkung, warga juga harus memutar cukup jauh. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN