Lomba memasak kuliner bahari digelar Yayasan Puri Kauhan Ubud, Senin (7/11). (BP/Istimewa)

GIANYAR, BALIPOST.com – Upaya menghidupkan ekonomi masyarakat pesisir terus dilakukan. Salah satunya lewat lomba memasak kuliner bahari.

Dalam kegiatan yang digelar Yayasan Puri Kauhan Ubud itu, Senin (7/11), sebanyak 25 kelompok dari desa-desa di pesisir Gianyar berpartisipasi. Lomba ini berhadiah Rp 16 juta dan didukung oleh Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gianyar, Tim Penggerak PKK Kabupaten Gianyar, dan Indonesian Chef Association (ICA) BPC Gianyar.

Baca juga:  Lahan Pertanian di Subak Batuaji Diserang Hama Tikus

Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud, Ari Dwipayana, dikutip dari rilisnya mengharapkan kegiatan ini bisa menghidupkan perekonomian masyarakat pesisir, “Saya berharap ini berlanjut di masa-masa yang akan datang sebagai bagian dari kecintaan kita pada budaya bahari, termasuk kuliner bahari, tetapi juga sekaligus menghidupkan ekonomi masyarakat pesisir,” katanya.

Diutarakan, lomba memasak ini merupakan bagian dari program Arnawa Maha Amreta, Laut Sumber Kehidupan. Setelah melalui penilaian yang terpilih 6 pemenang. Juara 1 dari PKK Desa Medahan, Juara 2 dari PKK Desa Keramas, Juara 3 dari PKK Desa Tulikup, Juara Harapan 1 dari PKK Desa Tulikup, Juara Harapan 2 dari PKK Desa Lebih, dan Peserta Favorit dari PKK Desa Medahan.

Baca juga:  Gerakan Tanam Seribu Pohon Dilakukan di Pantai Ketewel

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gianyar Ir. IGA Dewi Hariani, M.Si. sangat mengapresiasi kegiatan lomba ini, “Saya berharap kegiatan pemberdayaan nelayan seperti ini bisa dilakukan di masa yang akan datang,” ujarnya. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *