Siswa SD N 5 Batununggul saat belajar di tengah gedung yang rusak berat. (BP/Gik)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Komisi III DPRD Klungkung melakukan observasi ke Nusa Penida, untuk melihat kondisi sejumlah sekolah di wilayah kepulauan tersebut, Jumat (4/11).

Agenda ini menyusul banyak aspirasi dari warga setempat, mengenai kondisi gedung sekolah yang sudah tidak layak sebagai tempat berlangsungnya kegiatan belajar mengajar. Anggota DPRD Klungkung dari Komisi III melihat langsung gedung sekolah seperti SD N 5 Batununggul, kondisinya sudah memprihatinkan.

Wakil Ketua Komisi III Wayan Buda Parwata, saat dihubungi usai observasi, menyampaikan kunjungan Komisi III diterima langsung Kepala SDN 5 Batununggul, I Ketut Kantun, S.Pd., SD. Pada kesempatan itu terungkap bahwa kondisi gedung sekolah sudah rusak berat. Seperti tembok penyengker yang nyaris ambruk, kondisi gedung sekolah yang sudah retak-retak, meja dan kursi anak-anak sudah bolong-bolong, besi-besinya keropos, sehingga kondisi meubeler yang sudah tidak layak. Selain itu, aset tanah sekolah juga ternyata masih aset perorangan, dibuktikan dengan surat pernyataan pemiliknya yang memberikan pengelolaan hak guna pakai.

Baca juga:  Sering Ketakutan, Ditemukan Gantung Diri Dibawah Pelangkiran

Untuk kondisi penyengker, sempat diusulkan kepada eksekutif agar segera diperbaiki, namun belum mendapat realisasi perbaikan. Demikian juga terkait kondisi gedungnya yang sudah butuh perbaikan. Sementara untuk kondisi meubeler, belum diusulkan agar segera diganti, sehingga sekolah menjadi layak untuk kegiatan belajar mengajar. “Akses jalan menuju sekolah ini juga sudah rusak berat. Kami prihatin melihat kondisi sekolah seperti ini. Sehingga saat mendapat informasi, kami langsung turun melakukan observasi,” kata Buda Parwata.

Baca juga:  Wisman Sepi, Warga Nusa Penida Alih Profesi

Sedangkan mengenai aset lahan sekolah, politisi Partai Hanura ini, mengatakan pihak sekolah sudah mengusulkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung tahun ini. Pemilik lahannya juga dikatakan sudah menyerahkan dengan bukti tanda tangan pemiliknya, yang disaksikan langsung oleh perbekel setempat. “Semoga pascakami turun ke sekolah ini, semoga menjadi perhatian serius dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung dan Bupati Klungkung, supaya melihat langsung kondisi sekolah ini, dan segera melakukan eksekusi perbaikan. Ini sudah sangat memprihatinkan,” tegasnya.

Baca juga:  Tak Fokus dengan Identitasnya, Pengembangan Nusa Penida Berlangsung Liar

Komisi III DPRD Klungkung akan terus melakukan observasi di Nusa Penida, untuk mendorong perbaikan gedung-gedung sekolah, agar bisa dieksekusi oleh legislatif lebih cepat. Kondisi seperti ini perlu didorong demi perbaikan kualitas pendidikan di Nusa Penida yang lebih baik. Pihaknya juga berharap agar eksekutif, segera menindaklanjuti hasil-hasil temuan dari legislatif, sehingga antara legislatif dan eksekutif semakin bermanfaat bagi masyarakat Nusa Penida. (Bagiarta/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *