Petugas dari Dishub dan Satlantas berjaga melakukan pengalihan arus lalin. (BP/Dokumen)

BANGLI, BALIPOST.com – Dampak cuaca extrem mengakibatkan beberapa titik jalan di Bangli jebol bahkan putus. Anggota DPRD Bangli Made Sudiasa mendorong pemerintah Kabupaten Bangli segera berkomunikasi dengan Pemerintah Provinsi Bali terkait penanganan jalan putus yang kewenangannya milik provinsi. Sementara untuk jalan yang kewenangan ada di kabupaten, ia meminta agar penangananya dianggarkan dalam APBD induk 2023.

Kepada Bali Post Senin (10/10), Sudiasa mengaku pihaknya di komisi III sudah sempat berkomunikasi dengan Bupati Bangli. Pihaknya meminta Bupati agar mengambil langkah cepat terkait penanganan kerusakan infratruktur jalan dampak cuaca extrem. “Kami sarankan untuk penanganan jalan yang kewenangannya punya provinsi, bupati agar segera komunikasi dengan gubernur. Bila perlu Bupati ajak kepala dinas PU provinsi atas perintah Gubernur rapat di lokasi,” kata Sudiasa.

Baca juga:  IAKMI Minta Beban Kerja Nakes Diperhatikan

Sedangkan untuk penanganan jalan putus yang kewenangannya punya kabupaten seperti ruas jalan Bengang-Payuk, Desa Undisan, Sudiasa meminta agar penangananya segera dilakukan tahun depan. “Di APBD induk 2023 ini harus dianggarkan. Tidak boleh tidak. Karena itu urgen sekali,” ujarnya.

Penanganan jalan putus harus dilakukan segera agar tidak menimbulkan banyak kerugian di masyarakat. Saat ini saja, dampak banyaknya jalan putus, pasar di Desa Undisan dan Yangapi jadi sepi. Pedagang sulit membeli barang dagangan karena terkendala akses jalan. “Banyak saya menemukan keluhan masyarakat seperti itu,” kata Sudiasa.

Baca juga:  Hari Ini, 12 Mobdin DPRD Buleleng Diserahkan

Sementara itu Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta saat menghadiri acara pemelaspas Balai Banjar di Desa Sidembunut mengaku pihaknya telah melaporkan langsung kepada Gubernur Bali terkait jalan provinsi yang putus hingga memakan korban jiwa. Ia berharap secepatnya akan turun tim untuk melakukan perencanaan dan perbaikan secara cepat. “Karena kita ketahui bersama jalan merupakan akses utama dalam perputaran ekonomi masyarakat, dimana jalan ini merupakan jalan vital provinsi termasuk ruas utama antar kecamatan Bangli dan tembuku”, ungkap Sedana Arta.

Baca juga:  Diusulkan, Penambahan Trip Kapal Roro Padangbai-Nusa Penida

Pihaknya berharap jalan putus bisa ditangani dengan cepat sehingga masyarakat dapat beraktifitas dengan lancar.

Sebagaimana yang diketahui cuaca extrem mengakibatkan ruas jalan provinsi jalur Bangli menuju karangasem putus di dua titik yakni di sebelah Barat SPBU Cempaga dan dekat pasar Yangapi. Selain itu jalan Bengang-Payuk di Kecamatan Tembuku yang merupakan ruas jalan kabupaten juga putus akibat guyuran hujan. (Dayu Rina/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *