TABANAN, BALIPOST.com – BPR Lestari bekerja sama dengan OJK melakukan sosialisasi tentang pentingnya kesadaran menabung sejak dini kepada pemuda di Banjar Beraban, Jumat (22/7). Kegiatan ini terlaksana sebagai bentuk realisasi kegiatan Kreasimuda (Kejar Prestasi Generasi Muda Indonesia) yang bertujuan untuk mendorong budaya gemar menabung pada generasi muda sejak dini.
Pada kesempatan ini, BPR Lestari Bali bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara untuk memberikan pengetahuan tentang fungsi dan peran OJK terhadap sektor keuangan di Indonesia serta waspada terhadap penipuan keuangan berbasis digital. Kegiatan ini dihadiri oleh Bachtiar Rivai Rozak selaku Kepala Subbagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara.
I Made Wenten B, selaku Direktur BPR Lestari mengungkapkan, sosialisasi ini merupakan bentuk dukungan dan upaya BPR Lestari untuk turut menumbuhkan tentang kesadaran finansial pada generasi muda, khususnya generasi muda Bali.
“Ini adalah bentuk dukungan BPR Lestari Bali terhadap program Kreasimuda dalam rangka mewujudkan anak muda Indonesia yang sadar finansial serta menanamkan budaya menabung sejak dini pada generasi muda, khususnya generasi muda Bali. Harapannya, dengan sosialisasi ini para pemuda Balibisa memiliki kesadaran finansial yang tinggi demi masa depan yang lebih cerah,” ujar I Made Wenten.
Pada kegiatan ini, BPR Lestari diwakili oleh Desy Pramayani memberikan pemahaman kepada pemuda di Banjar Beraban terkait dengan kesadaran finansial sejak dini. BPR Lestari juga membagikan tips-tips seputar mengelola keuangan yang bisa dilakukan oleh pemuda.
Salah satu tips mengelola keuangan yang telah diberikan seperti menabung di produk tabungan berjangka agar simpanan aman dan tidak terpakai untuk membeli barang-barang konsumtif. Selain itu, tips lainnya yang bisa dilakukan adalah berinvestasi dan melakukan diversifikasi investasi.
Harapannya, semakin banyak generasi muda yang disiplin menabung dan sadar akan pentingnnya mengelola keuangan sejak dini sehingga berguna untuk masa depan mereka kelak. (Adv/balipost)
