
DENPASAR, BALIPOST.com – Penghuni kos di Jalan Gunung Agung Gang Yamuna, Denpasar Utara (Denut), Sabtu (11/12) terusik dengan bau busuk menyengat. Setelah ditelusuri ternyata sumbernya dari kamar mandor proyek, Muzaini (49).
Muzaini ditemukan tidak bernyawa dengan kondisi mulai membusuk. Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Minggu (12/12) menyampaikan, hasil pemeriksaan saksi, Udi (50), pukul 16.00 WITA dia bangun tidur dan melihat ada cairan mengalir dari kamar korban.
Udi langsung menelepon pemilik kos, Ketut Suparta (57). Suparta langsung ke TKP dan setibanya di sana langsung membuka pintu kamar korban.
Saat itulah dilihat korban dalam posisi terlentang hanya mengenakan celana dalam. Ada cairan merah mengalir dari mayatnya. “Sudah muncul lebam mayat dan kulitnya mulai menggelembung,” ujar Iptu Sukadi.
Udi lalu mengambil handphone milik korban untuk menghubungi keluarganya. Pukul 18.15 WITA, Polsek Denut tiba di kos tersebut untuk melaksanakan olah TKP.
Keterangan teman korban, Rudi Sugiarto (37), pada Kamis (9/11) pukul 19.30 WITA, dia bersama istri dan anaknya menemui korban di kosnya untuk mengambil gaji. Pasalnya korban adalah atasannya di tempat kerja.
Rudi bertemu dengan korban dan mengobrol biasa, saat itu kondisinya dalam keadaan sehat. Bahkan korban beli makanan ringan di warung sebelah kos dan diberikan ke anak Rudi. Setelah ambil gaji, Rudi pulang ke rumahnya di Kediri, Tabanan.
Polisi belum bisa memastikan ada tanda-tanda kekerasan atau tidak di mayat korban karena mulai membusuk. Mayat korban dibawa ke RSUP Sanglah menggunakan ambulans BPBD Bali pukul 20.15 WITA.
“Dugaan awal penyebab kematian korban murni karena gangguan kesehatan,” ungkapnya. (Kerta Negara/balipost)