Mayjen TNI Achmad Riad. (BP/edi)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Hari kedua pencarian lokasi KRI Nanggala-402 yang hilang kontak sejak Rabu (21/4/2021), koordinasi dengan jajaran TNI lain terus diintensifkan. Bahkan puluhan KRI termasuk kapal selam juga dikerahkan untuk pencarian.

Menurut Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Achmad Riad, terkait KRI yang dikerahkan pada proses pencarian hari kedua, ada sebanyak 21 KRI, termasuk KRI Alugoro yang juga merupakan kapal selam milik TNI AL. “Yang jelas saat ini ada 21 KRI, termasuk KRI Alugoro. Kita juga mendapat perbantuan dari Kepolisian, sebanyak 4 kapal,” kata Kapuspen saat memberikan keterangan pers di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Jumat (23/4).

Baca juga:  Bali Ada Satu, Kapolri Tegaskan Zona Merah Dilarang Buka Kawasan Wisata

Dikatakan Kapuspen, kapal-kapal yang dikirimkan pihak kepolisian juga memiliki unit drone. Bahkan termasuk juga memiliki alat sonar 3 dimensi.

Terkait dengan kapal-kapal dari negara sahabat, ada MV Swift milik Singapura, pihaknya berharap bisa tiba Jumat sore atau malam ini. Kemudian untuk MV Mega Bakti milik Malaysia saat ini masih dalam perjalanan.

Kapal dari Australia dan India juga diharapkan bisa segera merapat.

Baca juga:  Tingkat Kesembuhan COVID-19 di Bali Hampir Capai 87 Persen

Terkait proses pencarian saat ini, salah satu KRI yang memiliki kemampuan memonitor bawah laut yaitu KRI Rigel juga sudah dekat dari lokasi. Diharapkan Jumat sore ini atau siang ini bisa merapat. “Kita bisa establish atau menbangun dan merencanakan rencana kegiatan,” ujarnya.

Sementara, untuk mencari hasil yang didapat terkait gelombang magnetik, akan kembali dicek. Dirinya berharap mudah-mudahan itu menjadi titik terang.

“Tentunya semua perairan di wilayah Bali sudah dilakukan pencarian dengan mengerahkan peralatan yang ada. Mudah-mudahan dengan sumber daya yang dikerahkan bisa mempercepat untuk mengetahui posisi yang pasti,” harapnya.

Baca juga:  Delapan WNA Terjaring Bekerja di PLTU Celukan

Untuk diketahui, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Yudo Margono, saat ini sudah menuju KRI Soeharso untuk kembali mengikuti prose pencarian. Panglima TNI Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P. dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, juga dikabarkan akan merapat ke sana untuk memantau atau mengikuti langsung proses pencarian. (Yudi Karnaedi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *