Aparat mengevakuasi jasad pedagang yang tewas dengan mulut tersumpal dan kaki diikat. (BP/Istimewa)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Seorang perempuan lanjut usia, Ketut Mintaning (66), ditemukan tewas di rumahnya, Senin (29/3). Lansia yang kesehariannya sebagai pedagang ini tewas dengan mulut tersumpal dan tangan terikat.

Korban, menurut informasi di sekitar lokasi kejadian tinggal di rumah yang tanahnya merupakan hak milik desa. “Ketut Mintaning aslinya dari Desa Jinengdalem, tetapi yang bersangkutan ngontrak tanah desa di Penarukan dan membangun rumah sambil jualan rokok, jajan dan minuman ringan,” ucap salah seorang warga.

Baca juga:  Ditolak, Permohonan Penangguhan Penahanan Sudikerta

Korban disebutnya tak berkeluarga. Kesehariannya berjualan di rumahnya itu.

Namun bila ada piodalan di pura seputaran Penarukan, korban akan berjualan di sana. “Kalau piodalan, Bu Mintan (sapaan Ketut Mintaning-red) pasti jualan. Orangnya suka bercanda,” imbuhnya.

Sementara itu, polisi masih mengumpulkan informasi terkait penyebab tewasnya korban dengan mulut tersumpal dan tangan terikat. “Jenazah …

Baca selengkapnya di media partner DENPOST.id

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *