Kornelis Kwangu Langu (tengah). (BP/Ist)

DENPASAR, BALIPOST.com – Petinju PON Bali dipanggil guna mengikuti Seleknas SEA Games di Jakarta, pada pertengahan Maret. Mereka yang dipanggil adalah Kornelis Kwangu Langu kelas layang (49 kg), Julio Bria di kelas bantam (57 kg), dan Cakti Dwi Putra di kelas menengah (75 kg).

Pelatih tinju PON Bali Yulianus Leo Bunga, di Denpasar, Jumat (5/3) menerangkan, pihaknya bertolak ke Ibu Kota pasca Hari Raya Nyepi. “Kemungkinan anak-anak ini bertanding pada 16-17 Maret,” sebut Yulianus. Ia pun berharap, petinju asuhannya bisa lolos dan mengibarkan bendera Merah Putih, pada hajatan multievent SEA Games di Vietnam, November nanti.

Baca juga:  Kembali Melonjak, Jumlah Tambahan Kasus COVID-19 Bali Dua Kali Lipat dari Sehari Sebelumnya

Apalagi, kata dia, dua petinju Julio dan Kornelis sudah pernah bertarung pada SEA Games, bahkan mempersembahkan emas. “Julio dan Kornelis sudah pernah menyabet emas, justru pada hajatan multievent dua tahunan se-Asia Tenggara. Namun herannya mengapa mereka belum pernah menyumbangkan emas di ajang PON,” tuturnya.

Oleh sebab itu, Yulianus juga menaruh harapan besar kepada petinju PON Bali yang dipanggil mengikuti Seleknas. Ia menilai, setidaknya mereka yang dipanggil merupakan semifinalis di ajang Pra PON, baik yang digelar di Pangkal Pinang maupun Bogor. “Saya juga belum tahu, apakah yang direkrut seorang petinju di kelasnya masing-masing atau tiap kelas dihuni dua petinju sebagai sparring,” cetusnya.

Baca juga:  Denpasar Gelar Vaksinasi Massal untuk Nakes, Ini Jadwal dan Lokasinya

Yang jelas, menurut Yulianus, prestasi petinju terus dipantau termasuk penampilan mereka di ajang PON Papua, Oktober. “Saya kira prestasi PON juga akan menjadi pertimbangan untuk tampil pada SEA Games,” terang dia. Menjelang keberangkatan mengikuti Seleknas SEA Games, Yulianus membekali petinju asuhannya mulai penggenjotan fisik dan latihan teknik di Sasana Adi Swandana Boxing Camp (ASBC) Panjer.

Dijelaskannya, untuk latihan fisik mengambil lokasi di areal parkir Timur Lapangan Renon. “Kami biasa berlatih fisik pagi dan sorenya teknik. Jadwal latihan hampir tiap hari dari Senin sampai dengan Jumat” ungkapnya. Bali sendiri meloloskan enam petinju ke PON Papua. Selain Kornelis, Julio dan Cakti, petinju Bali yang merebut tiket PON adalah Krispinus Mariano di kelas layang ringan (46 kg), Jekri Riwu di kelas ringan (60 kg), serta Gregorius Gheda Dende di kelas welter ringan (64 kg). (Daniel Fajry/balipost)

Baca juga:  Terlibat Mafia Tanah, Mantan Kades Tersangka
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *