Ilustrasi. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Zona merah masih menjadi penyumbang kasus yang signifikan dalam penanganan COVID-19 di Bali. Meski angka kasus bertambah sudah di bawah 150 orang pada Minggu (14/2), ada 3 zona merah dan 1 zona orange yang menyumbangkan kasus hampir 85 persen.

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, terdapat 139 kasus terkonfirmasi yang dilaporkan. Terdiri dari 123 jenis transmisi lokal dan 16 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN).

Kumulatif kasus COVID-19 mencapai 30.425 orang. Rinciannya 28.895 transmisi lokal, 1.216 PPDN, dan 314 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Baca juga:  Soal Gumitir Jadi Maskot Bangli, Bupati Sebut Baru Sebatas Wacana

Sebaran kasus baru, seperti yang sudah disampaikan didominasi 4 wilayah dengan total 117 kasus atau 84 persen dari tambahan kasus hari ini. Gianyar menjadi penyumbang terbanyak dengan 46 kasus. Disusul Badung 29 kasus, Buleleng 28 kasus, dan Denpasar 14 kasus.

Empat kabupaten lainnya melaporkan kasus di bawah 10 orang. Yaitu Tabanan 9 orang, Klungkung dan Karangasem 5 orang, dan Jembrana 3 orang.

Hari ini, Bangli melaporkan nihil kasus baru. Begitu juga tidak ada tambahan kasus dari kabupaten lainnya.

Baca juga:  Dari Ribuan Burung Mati Berjatuhan hingga Selamatkan Bali dengan “Quarantine in Paradise”

Pasien Sembuh

Pasien sembuh bertambah 227 orang sehingga kumulatifnya mencapai 26.780 orang. Lima besar penyumbang tambahan pasien sembuh adalah Denpasar 83 orang, Badung 37 orang, Bangli 26 orang, Tabanan dan Buleleng sama-sama melaporkan 22 orang.

Empat kabupaten lainnya melaporkan pasien sembuh dimulai dari yang terbanyak adalah Gianyar dan Jembrana sama-sama 14 pasien sembuh, Karangasem 5 orang, dan Klungkung 2 orang. Juga terdapat 2 warga dari kabupaten lainnya dilaporkan sembuh.

Baca juga:  Masuki Januari Cuaca di Bali Masih Panas, Ini Penjelasan BMKG

Terjadi pengurangan kasus aktif sebanyak 96 orang. Jumlah yang masih dirawat maupun menjalani karantina menjadi 2.836 orang.

Posisi lima besar kasus aktif adalah Denpasar 849 orang, Gianyar 576 orang, Badung 422 orang, Buleleng 207 orang, dan Tabanan 196 orang. Sementara posisi enam sampai sembilan adalah Bangli 182 orang, Jembrana 105 orang, Karangasem 85 orang, dan Klungkung 66 orang. Terdapat juga 128 warga dari kabupaten lainnya dan 20 WNA masih dirawat. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *