Ilustrasi. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 di Bali masih terus bertambah. Jumlahnya kembali melonjak dibandingkan sehari sebelumnya.

Dilihat dari penularannya, 59 kasus baru yang dilaporkan Minggu (9/8) terdiri dari 56 transmisi lokal dan 3 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN).

Dengan masih mendominasinya transmisi lokal, kumulatifnya mencapai 3.386 orang (89,6 persen).

Selain itu, dari total 3.779 kasus yang ditangani Bali, PPDN mencapai 87 orang dan PPLN sebanyak 306 orang.

Ada 1 kabupaten yang nihil tambahan warga terjangkit, yakni Jembrana.

Untuk sebaran kasus baru, Denpasar kembali ke posisi teratas sebagai penyumbang kasus terbanyak, yakni 10 orang. Sedangkan posisi kedua adalah Tabanan dengan 9 kasus baru, terdiri dari 6 transmisi lokal dan 3 PPDN.

Baca juga:  Cegah Penyebaran COVID-19, Pemerintah Tengah Siapkan PP "Lockdown"

Terdapat 3 kabupaten yang menyumbangkan jumlah kasus yang sama, yaitu 8 orang. Ketiga kabupaten ini adalah Gianyar, Bangli, dan Buleleng.

Sedangkan 3 kabupaten lainnya, yaitu Klungkung melaporkan 6 kasus baru, dan Badung serta Karangasem sama-sama melaporkan 5 kasus baru.

Untuk kasus sembuh, terjadi penambahan 29 orang sehingga kumulatif pasien sembuh menjadi 3.269 orang. Jembrana menjadi satu-satunya kabupaten yang tidak melaporkan kasus sembuh.

Tambahan kasus sembuh terbanyak masih dilaporkan Denpasar. Terdapat 7 pasien COVID-19 sudah sembuh.

Baca juga:  Sepuluh Ribu Lebih Wisatawan Batal Berkunjung ke Labuan Bajo

Di posisi selanjutnya adalah Bangli dengan 5 tambahan pasien sembuh. Selanjutnya ada Klungkung yang melaporkan 4 tambahan pasien sembuh.

Tiga kabupaten yang mencatatkan pasien sembuh sebanyak 3 orang dalah Tabanan, Gianyar, dan Buleleng. Sementara itu, Karangasem dan Badung sama-sama melaporkan 2 pasien sembuh.

Masih ada kasus aktif sebanyak 461 orang. Tiga besar kabupaten/kota yang masih tinggi kasus aktifnya adalah Denpasar 119 orang, Karangasem 70 orang, dan Badung 68 orang.

Selain itu, terdapat lima kabupaten yang kasus aktifnya masih mencapai puluhan orang, yakni Gianyar 51 orang, Klungkung 42 orang, Bangli 37 orang, Buleleng 35 orang, dan Tabanan 28 orang.

Baca juga:  Karena Ini, RTH Perkotaan akan Makin Berkurang

Sedangkan Jembrana masih terdapat 10 kasus. Juga masih terdapat 1 WNA dirawat.

Kasus meninggal berjumlah 49 orang. Rinciannya 47 WNI dan 2 WNA.

Terdapat tiga besar yang paling banyak mencatatkan kasus kematian yaitu Denpasar 14 orang, Badung 12 orang, dan Karangasem 8 orang.

Sementara itu, Gianyar melaporkan kasus meninggal sebanyak 6 orang. Selain itu, ada tiga kabupaten yang sama-sama mencatatkan 2 warganya meninggal karena COVID-19. Yaitu Tabanan, Buleleng, dan Bangli.

Sedangkan Klungkung mencatatkan 1 orang meninggal. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *